Rekaman video dengan narasi keluarga penerima bantuan sosial (bansos) pemerintah memiliki mobil dan rumah mewah di Ciomas, Kabupaten Bogor, viral di media sosial (medsos). Pemkab Bogor pun melakukan penelusuran.
Hasilnya, benar saja, penerima bansos itu memiliki rumah dan mobil seperti informasi di media sosial sehingga Pemkab Bogor akhirnya mencabut stiker 'keluarga miskin' di rumah tersebut.
"Iya, (kejadian) itu sudah ditanggapi langsung oleh Kepala Dinas Sosial dan terkait pemasangan stiker itu atas arahan kepala dinas untuk dicabut. Kemudian, dia pemilik rumah sudah menyatakan tidak menerima bantuan lagi," kata Camat Ciomas Tirta Juwarta dihubungi detikcom, Selasa (25/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tirta mengatakan pemilik rumah diketahui sudah lama terdaftar sebagai penerima bansos pemerintah. Namun kini status tersebut dicabut dan pemilik rumah bukan lagi sebagai keluarga penerima manfaat (KPM).
"Artinya itu selama ini dia terima (bansos pemerintah) benar adanya, tetapi sekarang sudah diputus. Sekarang sudah diputus dan tidak menerima lagi bantuan, tidak menjadi bagian dari keluarga penerima manfaat, (stiker) sudah dicopot," kata Tirta.
"Pendataan (KPM) itu langsung oleh pendamping PKH yang di bawah Dinas Sosial dan Kementerian Sosial," imbuhnya.
Dalam video viral, tampak seorang petugas perempuan memasang stiker di kaca rumah warga. Stiker tersebut tampak tertulis 'keluarga miskin penerima bansos' dengan latar tulisan warna hijau.
Dalam video itu, terlihat satu unit mobil terparkir di garasi tepat di samping petugas pemasang stiker keluarga miskin. Video itu juga memperlihatkan rumah yang dipasangi stiker memiliki bangunan kokoh dan lumayan mewah.
(sol/zap)











































