.webp)
Pesawat jenis GA28 Airplane (sebelumnya disebut Cessna) mendarat darurat di Karawang. Lima awak pesawat berhasil selamat usai kapal terbang itu mendarat di area persawahan.
Dirangkum detikcom, Sabtu (22/11/2025), pesawat tersebut diketahui milik PT Wise Air. Pesawat lepas landas dari bandara di Tangerang pada Jumat (21/11) siang dan direncanakan mendarat di Cirebon. Namun, di tengah perjalanan pesawat tersebut mengalami gangguan teknis.
1. Mendarat Darurat di Area Persawahan
Pesawat dengan nomor registrasi PK-WMP dilaporkan jatuh di tengah sawah Desa Kertawaluya, Kecamatan Tirtamulya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Pesawat itu hendak terbang menuju Cirebon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasi Humas Polres Karawang Ipda Cep Wildan mengatakan pesawat jatuh sekira pukul 15.00 WIB, Jumat (21/11/).
"Iya, pesawat tersebut terbang dari Tangerang menuju Cirebon, membawa lima orang awak. Berdasarkan informasi sementara yang diterima Polres Karawang, seluruh awak dinyatakan selamat," kata Wildan saat dimintai konfirmasi, seperti dilansir detikJabar.
Peristiwa itu diketahui oleh warga sejak sebelum jatuh dan mengalami gangguan di udara hingga jatuh di area terbuka.
"Awal diketahui warga saat sebelum jatuh. Ada gangguan di udara karena pesawat jenis tersebut juga terbang tidak terlalu tinggi. Pesawat itu akhirnya jatuh di area terbuka," kata dia.
2. 5 Orang Awak Pesawat Selamat
Lima orang awak yang berada di dalam pesawat berhasil selamat. Mereka langsung mendapatkan pemeriksaan oleh tim medis setempat. Tidak ada luka serius yang dilaporkan menimpa para korban.
Berikut identitas lima awak pesawat:
Pilot
Eko Agus Nugroho, 46 tahun
Co-pilot
Ibnu Barkah Romadioni, 33 tahun
Teknik
Rizky Dwi Andrea, 38 tahun
Nur Andi Lesmana, 30 tahun
Baca juga: Asal Usul Duit Miliaran Dipamerkan KPK |
Kru Cadangan
Wilmar Eko Baryano, 48 tahun
3. Kesaksian Warga Lihat Pesawat Hilang Kendali
Warga Kampung Ceplik, Desa Kertamulya, Karyo (50), mengatakan awalnya mendengar gemuruh pesawat yang tidak biasa. Saat melihat ke atas, pesawat GA28 Airplane itu ternyata terbang rendah.
"Jadi awalnya kita dengar ada suara pesawat, tapi nggak biasa, suaranya kencang kaya dekat, pas melihat ke atas, memang ada pesawat dekat kelihatan goyang," kata Karyo dilansir detikJabar, Jumat (21/11).
Karyo bersama warga lainnya lalu berhamburan mendekati arah pesawat terbang. Dia kemudian melihat pesawat kehilangan kendali dan jatuh di area sawah.
"Kita ramai ikutin, deket ke sawah, pas sampai di tengah itu kok makin ke bawah, terus jatuh, pesawat mati gitu aja," kata dia.
Peristiwa itu segera dilaporkan warga ke kantor desa. Tim evakuasi langsung bergerak ke area sawah tempat pesawat itu jatuh.
4. Penyebab Pesawat Mendarat Darurat
Pesawat awalnya lepas landas dari Bandara Budiharto, Tangerang, menuju Bandara Cakrabuana, Cirebon. Namun, di tengah perjalanan pesawat mengalami kendala teknis hingga terpaksa melakukan pendaratan darurat.
"Diduga akibat technical error berupa loss power kemudian pesawat mendarat darurat sekitar pukul 14.20 WIB di persawahan Dusun Waluya, Desa Kertawaluya, Kecamatan Tirtamulya, Kabupaten Karawang," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Hendra Rochmawan dilansir detikJabar, Jumat (21/11).
Pesawat Cessna itu berisi lima orang. Polisi memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
"Kami sudah cek TKP dan memasang garis polisi. Dokkes Polres Karawang sudah memeriksa kesehatan seluruh awak pesawat. Semua awak pesawat dalam keadaan sehat," tambah Hendra.
5. Lokasi Pesawat Mendarat Disterilisasi
Garis polisi telah dipasang di area persawahan di Karawang, Jawa Bara (Jabar), lokasi pesawat jatuh. Warga diminta tak mendekat karena ada bahan bakar minyak (BBM) pesawat yang bocor.
"Kami meminta kerja sama bapak dan ibu sekalian, karena kami rasa cukup ya mengambil dokumentasi, terima kasih banyak atas partisipasinya bapak dan ibu sekalian," kata Kapolsek Cikampek AKP Aji Setiaji dilansir Antara, Jumat (21/11).
Pesawat tersebut jatuh di sawah di Desa Kertawaluya, Kecamatan Tirtamulya, Kabupaten Karawang. Warga diminta menjauh dari pesawat berbadan kecil yang terjatuh untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
Kapolsek mengatakan, berdasarkan informasi dari kru pesawat dan pilot, ada bahan bakar yang berbahaya terhubung dengan gas.
"Ini rawan informasinya, ada kebocoran sedikit, api bisa menyebar. Jadi kami mohon agar menjauh dari pesawat. Kalau bisa (yang mau melihat pesawat) radius 100-200 meter dari pesawat," katanya.
6. Kesaksian Pilot
Pesawat jenis GA28 Airplane milik PT Wise Air mendarat darurat di area persawahan di Karawang, Jawa Barat. Pilot pesawat tersebut bercerita detik-detik pesawat mengalami gangguan teknis di tengah penerbangan.
Pesawat tersebut direncanakan mendarat di daerah Cirebon. Pilot pesawat, Kapten Eko Agus Nugroho, mengatakan mesin pesawat tiba-tiba mati di ketinggian 5.500 kaki.
"Saat pesawat sudah mencapai ketinggian 5.500 kaki, secara tiba-tiba mesin pesawat seperti tidak bertenaga, 'loss power'," katanya saat berbincang-bincang dengan Bupati Karawang Aep Syaepuloh beserta jajaran Forkopimda dilansir Antara, Sabtu (22/11).
Keterangan itu disampaikan Kapten Eko saat rombongan Bupati Karawang meninjau lokasi jatuhnya pesawat pada Jumat (21/11) sore. Kapten Eko menyebut usai mengalami loss power, pesawat turun dengan sangat cepat dari ketinggian 5.500 kaki ke ketinggian 500 kaki.
Kapten Eko kemudian memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat di area persawahan. Langkah cepat itu diambil untuk mencegah kecelakaan yang lebih serius terjadi.
Lihat juga Video: Pesawat Cessna Jatuh di Persawahan Karawang!
