Komisi III DPR RI menggelar uji kelayakan dan kepatutan kepada para calon anggota Komisi Yudisial (KY). Salah satu calon anggota KY, Setyawan Hartono, menyebut kondisi peradilan di Indonesia tak baik-baik saja.
Hal itu diucapkan Setyawan saat menjawab pertanyaan Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman. Awalnya Habiburokhman bertanya soal situasi dunia peradilan di Indonesia.
"Sedikit saya ingin mengajukan pertanyaan, Pak. Yang pertama, menurut Pak Setyawan, situasi dunia peradilan saat ini seperti apa, Pak?" tanya Habiburokhman dalam uji kelayakan tersebut di Komisi III DPR, Jakarta, Senin (17/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"3 alternatif saja. Baik-baik saja, ada masalah atau ada masalah serius. Tiga pilihan itu," tambahnya.
Setyawan mengaku beberapa waktu terakhir menjabat dirinya merasa sedih hingga kecewa. Setyawan merupakan calon anggota KY dari unsur mantan hakim.
"Jadi, dalam beberapa waktu terakhir rasanya, waktu-waktu akhir saya menjabat, saya sempat merasa sedih, kecewa, marah dan stress juga," ujarnya.
Setyawan menyinggung banyaknya sorotan terkait hal buruk yang dilakukan hakim. Untuk itu, menurutnya kondisi peradilan di Indonesia saat ini tidak baik-baik saja.
"Jadi rasanya kondisi lembaga peradilan saat ini, jelas dalam situasi yang tidak baik-baik saja. Setelah kasus PN Surabya, masih dalam proses muncul lagi kasus di tipikor Jakpus," ucap dia.
"Bukan masalah takut atau tidak takut, tapi betul-betul tidak ada komitmen untuk bisa menjaga marwah peradilan, marwah hakim jadi kondisinya jelas tidak baik-baik saja," tambahnya.
Simak juga Video Wajah Peradilan Indonesia di Mata PERADI











































