×
Ad

Kapolri Minta Brimob Tingkatkan Hard-Soft Approach untuk Hadapi KKB di Papua

Kurniawan Fadilah - detikNews
Jumat, 14 Nov 2025 13:36 WIB
Foto: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (dok. Polri)
Depok -

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta Brimob Polri meningkatkan kemampuan dalam menghadapi kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Dia mengatakan Brimob yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz harus bisa melakukan perang atau hard approach dan pendekatan ke masyarakat atau soft approach dalam operasi itu.

Sigit awalnya menyampaikan Polri memiliki tugas menjaga keamanan ketertiban masyarakat. Dia kemudian mengungkit persoalan di Papua. Sigit menyebut personel Brimob masih harus menghadapi KKB di wilayah Papua.

"Terkait dengan masalah Papua tadi sudah disampaikan, bahwa kita masih menghadapi ada kelompok KKB yang saat ini jumlahnya juga terus ada, terpantau 24 jaringan dan ini juga terus bisa bertambah. Demikian juga kelompok KKB yang hampir di setiap provinsi ada dan terdetek dan mereka menjadi bagian yang selalu mengarahkan terkait dengan kemerdekaan ataupun referendum," ujar Sigit saat memberi sambutan acara syukuran HUT ke-80 Korps Brimob di Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Jumat (14/11/2025).

Sigit mengatakan personel Brimob Polri harus memiliki kemampuan yang baik di medan perang. Namun, katanya, anggota Brimob juga harus bisa melakukan pendekatan ke masyarakat.

"Rekan-rekan tentunya tampil untuk ikut terlibat langsung dalam Satgas Operasi Damai Cartenz dan rekan-rekan tentunya harus selalu memiliki kemampuan baik yang bersifat hard approach kemampuan untuk berperang di dalam hutan," kata Sigit.

"Namun juga rekan-rekan harus memiliki kemampuan soft approach sehingga pendekatan-pendekatan kemanusiaan juga terus kita lakukan, baik dengan melibatkan tokoh-tokoh daerah, tokoh-tokoh agama, tokoh-tokoh adat, sehingga kemudian situasi Kamtibmas bisa kita kendalikan, di satu sisi pendekatan kita juga bisa mengurangi potensi terjadinya korban," sambungnya.



Simak Video "Video Kapolri Siap Ikuti Kebijakan Reformasi Kepolisian"


(haf/haf)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork