Hari Pahlawan akan diperingati pada 10 November 2025. Sehubungan dengan itu juga akan diselenggarakan upacara bendera yang dilaksanakan sesuai susunan acaranya yang telah ditetapkan secara resmi oleh Kementerian Sosial (Kemensos RI).
Dalam susunan acaranya, terdapat agenda pembacaan pesan-pesan Pahlawan. Kumpulan pesan perjuangan dari para Pahlawan Nasional ini juga telah disiapkan oleh Kemensos RI dan dapat digunakan oleh seluruh instansi dan satuan upacara di berbagai daerah.
Pesan-pesan Perjuangan Pahlawan Nasional
Kumpulan pesan perjuangan Pahlawan Nasional untuk dibacakan saat upacara Hari Pahlawan 2025 telah dirilis Kemensos RI melalui Pedoman Penyelenggaraan Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025. Termuat dalam Lampiran V, tepatnya pada halaman 20-23.
Berikut isi pesan-pesannya:
- Pesan Pahlawan Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo:
"Perlawanan yang tidak lahir dari pikiran merdeka hanyalah letupan emosi, bukan perjuangan." - Pesan Pahlawan Nasional Nyi Ageng Serang:
"Lemah badan bukan alasan untuk tunduk, sebab jiwa bisa lebih tajam dari keris." - Pesan Pahlawan Nasional Pangeran Antasari:
"Hidup untuk rakyat, mati untuk kehormatan." - Pesan Pahlawan Nasional Sisingamangaraja XII:
"Jangan berharap hidup tenang selama kemerdekaan belum penuh." - Pesan Pahlawan Nasional Frans Kaisiepo:
"Tanah ini bukan milik segelintir orang, tetapi rumah bagi semua anak Indonesia." - Pesan Pahlawan Nasional Maria Walanda Maramis:
"Perempuan bukan bayangan, tetapi cahaya dalam rumah tangga dan bangsa." - Pesan Pahlawan Nasional Teuku Cik Di Tiro:
"Tidak ada ketakutan bagi mereka yang memperjuangkan kebenaran." - Pesan Pahlawan Nasional Ida Anak Agung Gde Agung:
"Politik bukan alat kuasa, tetapi alat menjaga martabat bangsa." - Pesan Pahlawan Nasional Sutan Sjahrir:
"Kebebasan berpikir adalah bentuk pertama dari kemerdekaan." - Pesan Pahlawan Nasional Raden Dewi Sartika:
"Wanita yang cerdas akan melahirkan bangsa yang kuat." - Pesan Pahlawan Nasional Mr. Iwa Kusumasumantri:
"Hukum hanya punya arti jika berdiri bersama rakyat, bukan di atasnya." - Pesan Pahlawan Nasional Martha Christina Tiahahu:
"Tubuh ini boleh lemah, tapi keberanian tidak pernah pudar." - Pesan Pahlawan Nasional Wage Rudolf Supratman:
"Nyanyian bisa menjadi api dalam dada bangsa." - Pesan Pahlawan Nasional Kasman Singodimedjo:
"Kemerdekaan harus dijaga dengan kejujuran, bukan sekadar semangat." - Pesan Pahlawan Nasional Laksamana Malahayati:
"Laut bukan penghalang, tapi jalan menuju kehormatan." - Pesan Pahlawan Nasional H.O.S. Tjokroaminoto:
"Seorang pemimpin sejati tidak hanya memerintah, tetapi menuntun." - Pesan Pahlawan Nasional Ki Bagus Hadikusumo:
"Kemerdekaan adalah amanah Tuhan yang harus dijaga dengan iman dan ilmu." - Pesan Pahlawan Nasional Abdul Muis:
"Perlawanan yang tidak lahir dari pikiran merdeka hanyalah letupan emosi, bukan perjuangan." - Pesan Pahlawan Nasional Ratu Kalinyamat:
"Aku rela mati demi harga diri dan tanah airku, sebab kehormatan tidak bisa dibeli."
Berikut link download teksnya:
Susunan Upacara Hari Pahlawan 2025
Adapun urutan agenda pembacaan doa saat upacara bendera peringatan Hari Pahlawan pada Senin, 10 November 2025 adalah dilaksanakan setelah amanat pembina upacara. Tepat sebelum laporan komandan upacara kepada pembina upacara.
Berikut urutan acara lengkapnya:
- Penghormatan umum kepada Pembina Upacara dipimpin oleh Komandan Upacara.
- Laporan Komandan Upacara kepada Pembina Upacara.
- Pengibaran bendera Merah Putih, diiringi Lagu Kebangsaan "Indonesia Raya " yang dinyanyikan oleh seluruh peserta upacara.
- ]Mengheningkan cipta, dipimpin oleh Pembina Upacara.
- Pembacaan Pancasila.
- Pembacaan Pembukaan UUD'45.
- Pembacaan pesan-pesan Pahlawan (ditentukan panitia).
- Amanat Pembina Upacara.
- Pembacaan Do'a.
- Laporan Komandan Upacara kepada Pembina Upacara.
- Penghormatan kepada Pembina Upacara dipimpin oleh Komandan Upacara.
- Upacara selesai.
Catatan: Apabila upacara terpaksa tidak dapat dilaksanakan di lapangan terbuka, pengibaran Bendera Merah Putih diganti dengan Bendera Merah Putih yang sudah dipasang di tiang. Namun pokok-pokok acara lainnya wajib diikuti dengan penyesuaian seperlunya.
Tonton juga video "3 Makna Hari Pahlawan Nasional bagi Mensos"
(wia/jbr)