.webp)
Kepala desa (kades) di Kecamatan Cigudeg, Bogor, Jawa Barat, angkat bicara mengenai video viral istrinya yang sedang pamer duit. Kades Rengasjajar, Rusli, menjelaskan bahwa video tersebut dibuat pada bulan Juli 2025 lalu.
"Kepada masyarakat yang terdampak, saya sampaikan bahwa video itu dibuat bulan Juli 2025 dan tidak ada kaitan dengan kelakuan Ibu Lurah dengan penghinaan terhadap masyarakat yang terdampak dalam keadaan saat ini," kata Rusli, dalam video yang diterima, Kamis (30/10/2025).
Rusli mengatakan bahwa ada yang mengunduh video tersebut saat istrinya membuat story di fitur media sosial WhatsApp. Namun, video tersebut diberi keterangan berlebihan oleh orang lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah ditanya pemilik video itu yang ada gambar Ibu Lurahnya dari salah satu sopir truk yang memang beliau merasa ada yang mendownload di dalam SW-nya (story WhatsApp) dan diberikan caption berlebihan dan diadu domba dengan masyarakat yang terdampak," bebernya.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar tidak menelan mentah video yang beredar tersebut. Karena kebenarannya belum bisa dipastikan.
"Oleh sebab itu saya mengimbau kepada warga agar tidak menerima, menelan, menyalahkan berita yang belum pasti kebenarannya alias hoax," sebutnya.
Inspektorat Panggil Kades
Sebelumnya, Inspektorat Setda Kabupaten Bogor menindaklanjuti viralnya video istri kades pamer uang di Kecamatan Cigudeg, Bogor, Jawa Barat. Rencananya, pihak-pihak terkait akan dipanggil besok oleh Inspektorat.
"Besok rencana ada pemanggilan," kata Kepala Inspektorat Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Arif Rahman.
Namun, Arif belum menjelaskan waktu pemanggilan serta lokasi pemanggilannya. Senada, Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika juga meminta untuk menunggu besok saat pemanggilan.
"Nunggu besok ya," ucapnya.
Dalam video yang dilihat, terlihat istri kades itu menaruh gepokan uang itu di atas meja dengan pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu. Dia memamerkan uang tersebut sambil makan di sebuah restoran.
Dinarasikan bahwa video tersebut dibuat berkaitan dengan penutupan tambang yang dilakukan di wilayah Cigudeg. Disebutkan bahwa mereka tidak terdampak atas penutupan itu.
Lihat juga Video 'Segini Gaji Pegawai Setneg yang Dinonaktifkan Gegara Istri Pamer Harta':
