Ketua Umum DPP AMPI Jerry Sambuaga mengatakan pihaknya akan mencabut laporan di polisi terhadap akun-akun media sosial (medsos) yang telah menghina Ketum Golkar Bahlil Lahadalia. Jerry mengatakan AMPI akan mengikuti instruksi yang diperintahkan oleh Bahlil.
"Ya seperti yang juga disampaikan oleh Bapak Bahlil, kemarin kan beliau sudah menyampaikan sudah memaafkan dan juga tidak mempermasalahkan dan tidak diperpanjang," kata Jerry kepada wartawan, Sabtu (25/10/2025).
"Saya pikir itu adalah bentuk statement sangat jelas ya, artinya ya dari LBH AMPI juga tidak akan meneruskan laporan tersebut," sambungnya.
Baca juga: Meme Tak Jadi Soal bagi Bahlil |
Jerry pun mengimbau kepada semua pihak untuk terbuka terhadap kritik. Dia mengatakan kritik merupakan hal positif untuk demokrasi.
"Tapi perlu dibedakan kritik dengan serangan kepada pribadi yang mendiskreditkan, apalagi menjurus ke rasisme," ujarnya.
Dia pun mengajak untuk memperkuat demokrasi dengan membangun kritik yang konstruktif terhadap kebijakan. Khususnya, dalam konteks di medsos.
Wakil Ketua Dewan Pengarah LBH AMPI Steven Risakota mengatakan pihaknya akan segera bersurat kepada Bareskrim Polri untuk menarik aduan masyarakat terkait konten yang diduga menghina Bahlil. Dia mengatakan aduan masyarakat itu dibuat lantaran tergerak hati setelah melihat konten penghinaan tersebut.
"Kami ini selaku kader-kader terbaiknya beliau, ataupun yang mana kami tergerak kemarin melakukan LP atau dumas," jelasnya.
"Kami akan menyurati pihak Bareskrim entah itu di hari Senin atau Selasa, nanti kita akan datang ke sana, kami akan membuat surat untuk menarik kembali dumas kami yang kami sudah utarakan kemarin," sambungnya.
(amw/idh)