Kabar Terkini WNI yang Kabur dari Bisnis Online Scam di Kamboja

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 23 Okt 2025 07:17 WIB
Foto: Ilustrasi online scam (Getty Images/iStockphoto/Tero Vesalainen)
Jakarta -

Ratusan warga negara Indonesia (WNI) sempat terlibat kericuhan saat berusaha melarikan diri dari 'perusahaan' penipuan online di Kota Chrey Thum, Kamboja. Kini setengah dari para WNI itu segera dipulangkan ke Tanah Air.

Dirangkum detikcom, Kamis (23/10/2025), kericuhan terjadi pada 17 Oktober. Awalnya KBRI Phnom Penh menerima ada 97 WNI yang berusaha melarikan diri. Data terbaru kini menyebutkan ada 110 WNI yang terlibat peristiwa itu.

Total 110 WNI tersebut saat ini tengah diamankan oleh otoritas imigrasi Kamboja. Pemerintah Indonesia terus melakukan koordinasi untuk melakukan bantuan hukum kepada mereka.

"Sejak 17 Oktober 2025, KBRI Phnom Penh terus berkoordinasi dengan Kepolisian Kamboja dan pihak terkait setelah menerima laporan kericuhan yang melibatkan WNI di Kota Chrey Thum, Provinsi Kandal," tulis KBRI Phnom Penh melalui akun Instagramnya, Rabu (22/10).

67 WNI Segera Dipulangkan

KBRI menjelaskan bahwa 110 WNI itu diamankan di Detensi Imigrasi setempat. Mereka didata untuk dipulangkan.

"Dari hasil penelusuran, sebanyak 110 WNI diamankan dari lokasi dan kini berada di Detensi Imigrasi Preak Pnov, Phnom Penh, untuk proses pendataan dan pemulangan," katanya.

KBRI terus memastikan perlindungan terhadap seluruh WNI. Rencananya, 67 orang akan dipulangkan ke Indonesia.

"KBRI Phnom Penh terus memastikan pelindungan terhadap seluruh WNI, dengan 67 orang dijadwalkan kembali ke Indonesia pada 22-24 Oktober 2025," ujarnya.

Data Kemlu RI soal WNI Terlibat Online Scam

Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha, mengatakan sejak 2020 hingga sekarang, ada sekitar 10 ribu WNI yang terlibat online scam. Angka itu berada di 10 negara lain.




(ygs/ygs)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork