Polisi masih mendalami penyebab ledakan gedung farmasi di Jalan Jombang Raya, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. Pulabfor Polri mengumpulkan sampel dari setiap lantai untuk proses penyelidikan.
"Saat ini masih berlangsung dari Puslabfor Polri untuk memeriksa barang-barang dari setiap lantai yang dimungkinkan potensi dari penyebab ledakan tersebut," kata Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Wira Graha Setiawan kepada wartawan, Kamis (9/10/2025).
Wira memastikan saat ini proses penyelidikan masih berlangsung. Polisi juga sudah memeriksa saksi-saksi.
"Satreskrim Polres Tangerang Selatan telah melakukan pemeriksaan penyelidikan terhadap saksi-saksi yang ada di TKP termasuk pemilik dari bangunan tersebut," jelasnya.
Untuk itu, polisi masih mendalami sumber ledakan. Wira masih menunggu hasil dari Puslabfor.
"Untuk penyebab ledakan dari lantai berapa, dari apa, kita masih dalami, kita menunggu hasil dari Puslabfor Polri dan pemeriksaan dari saksi-saksi yang sedang berjalan saat ini," ungkapnya.
Wira mengimbau kepada masyarakat tidak mendekati lokasi ledakan. Dia khawatir ada material dari bangunan yang tiba-tiba jatuh.
"Bahwa terdampak memang dari beberapa tetangga, terdampak ledakan dikarenakan banyak reruntuhan, kami masih memasang garis polisi untuk status quo agar masyarakat tidak mendekati lokasi TKP agar tidak terdampak lebih banyak lagi terhadap reruntuhan-reruntuhan dari bangunan tersebut," sambungnya.
Tidak Ditemukan Bom
Sebelumnya, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di gedung farmasi daerah Pondok Aren, Tangerang Selatan, yang meledak semalam. Polisi menyatakan tidak ditemukan bom di lokasi tersebut.
"Puji Tuhan, alhamdulillah, tidak ditemukan bom atau residu bahan peledak di tempat kejadian perkara," kata Victor.
Ledakan di gedung farmasi itu terjadi pada Rabu (8/10) malam. Victor mengatakan pihaknya langsung berkoordinasi dengan Tim Jibom Gegana Brimob Polda Metro Jaya untuk melakukan pemeriksaan di lokasi.
Dia menyebut hasil pemeriksaan dansterilisasi Tim Jibomitu tidak menemukan bom atau bahan peledak lainnya di gedung farmasi tersebut. Victor mengatakan, efek ledakan, gedung farmasi bertingkat empat itu mengalami kerusakan parah.
(idn/idn)