Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen jadi gubernur dan wakil gubernur Papua. Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen dinyatakan menang seusai pemungutan suara ulang (PSU).
Pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (8/10/2025) siang. Pengangkatan Matius dan Aryoko ini tercantum dalam Keppres Nomor 108P/2025 tentang pemberhentian pejabat dan pengesahan pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua masa jabatan tahun 2025-2030.
Baca juga: MK Tolak Gugatan Hasil PSU Pilgub Papua |
Prabowo lalu mendikte sumpah jabatan yang diikuti Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen. Berikut bunyi sumpah jabatan yang diucapkan para kepala daerah:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya bersumpah/berjanji, bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa," demikian bunyi sumpah tersebut.
Setelah membacakan sumpah, Matius dan Aryoko maju ke depan untuk disematkan tanda pangkat oleh Presiden Prabowo. Keduanya lalu kembali ke tempat semula.
Diketahui, Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen dinyatakan menang dalam hasil pemungutan suara ulang Pilgub Papua. Matius dan Aryoko unggul dengan memperoleh 259.817 suara atau 50,4%.
Hal itu diumumkan dalam rapat pleno penetapan hasil penghitungan perolehan suara PSU Pilgub Papua yang berlangsung di kantor KPU Papua, Kota Jayapura, Rabu (20/8/2025). SK keputusan hasil perolehan suara tersebut dibacakan oleh Sekretaris KPU Papua Ryllo Ashuri Panay.
"Pasangan calon nomor urut 1 atas nama Dr. Drs. Benhur Tomi Mano, M.M dan drh. Constant Karma dengan perolehan suara sah sebanyak 255.683. Pasangan calon nomor urut 2 atas nama Matius Fakhiri S.I.K dan Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen S.P.,M.Eng dengan perolehan suara sah sebanyak 259.817," ujar Ryllo, dilansir detikSulsel.
Dalam rapat juga dipaparkan bahwa jumlah pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) PSU Pilgub Papua mencapai 750.959 orang. Rinciannya, laki-laki 384.028, sedangkan perempuan 366.931.
Sementara yang menggunakan hak pilih sebanyak 519.237 orang. Rinciannya, laki-laki 262.594 sedangkan perempuan 256.643. Adapun jumlah suara sah 515.500, sedangkan jumlah suara tidak sah 5.772.
Simak juga Video: Momen Prabowo Lantik Kepala BP BUMN, Gubernur Papua hingga Bos LPS