Polisi menyebut pria berinisial EH (50) menikam kerabatnya sendiri, SAS (65), hingga tewas di wilayah Kebon Jeruk, Jakarta Barat (Jakbar), karena kesal korban disebut hendak menjual barangnya. Ternyata pelaku mempunyai utang kepada korban hingga ratusan juta rupiah.
"Dari keterangan saksi-saksi yang diperiksa juga ya, informasinya nilainya masih mungkin puluhan sampai ratusan juta juga. Jadi akumulasi ya, sudah sering sekali meminjam," kata Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Nur Aqsha, dikutip Kamis (2/10/2025).
Hal itulah yang membuat korban hendak menjual barang milik korban. Karena utangnya tak kunjung dibayar, dengan menjual barang itu dianggap untuk membayar utang pelaku.
"Korban itu menjual, menjual barangnya karena kesal utang-utang itu sampai sekarang tuh belum dibayar. Terus ada barang milik pelaku, jadi dia bilang, 'ya udah, ini saya anggap untuk membayar utang-utangmu' seperti itu. Nah, pelaku ini kemudian masih kesal," ungkapnya.
Barang yang hendak dijual oleh korban antara lain semacam drum tangki yang berada di kiosnya. Kios tersebut merupakan milik pelaku yang disewa oleh korban.
Sebelumnya, Aqsha mengatakan peristiwa terjadi pada Selasa (30/9) siang. Sementara itu, pelaku berinisial EH merupakan pemilik kios yang disewa korban.
Pelaku yang marah kemudian mendatangi korban dengan maksud menganiayanya. Pelaku membawa sebilah pisau yang dibelinya dari salah satu toko dekat lokasi kejadian.
"Kemudian, pelaku ini datang, langsung menikam atau menusuk korban yang mana pada saat itu korban sedang dalam posisi membungkuk ya. Lagi membuka paket yang diterima di kiosnya tersebut," sebutnya.
Warga sekitar kemudian melerai kejadian tersebut dan menolong korban. Warga segera melarikan korban ke rumah sakit dan menangkap pelaku. Namun nahas, nyawa korban tak tertolong.
(rdh/jbr)