Sertifikat Halal Terbukti Dongkrak Kepercayaan Konsumen dan Tingkatkan Omzet

Moch Prima Fauzi - detikNews
Rabu, 01 Okt 2025 20:50 WIB
Foto: dok. BPJPH
Jakarta -

Sertifikat halal tidak hanya menjadi bentuk jaminan kehalalan sebuah produk, tetapi juga terbukti mampu meningkatkan daya saing dan nilai tambah produk di pasar. Hal ini ditegaskan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) RI, Ahmad Haikal Hasan, dalam berbagai kesempatan.

"Selain menjamin kehalalan produk, sertifikat halal juga memberikan nilai tambah yang signifikan. Produk bersertifikat halal memiliki daya saing lebih tinggi, meningkatkan kepercayaan konsumen, sekaligus membuka akses pasar yang lebih luas, baik di dalam negeri maupun global," ujar Haikal Hasan di Jakarta, Senin (29/9/2025).

Lebih lanjut, Haikal menyampaikan hasil riset yang pernah dilakukan terkait perilaku konsumen dalam memilih produk. "Pernah diriset, orang memilih produk itu karena tiga hal: halalnya, enaknya, dan harganya. Dan halal dari tiga itu nomor satu. Jadi, halal itu simbol kualitas. Halal is symbol of health, symbol of clean, symbol of quality," tegas Babe Haikal, sapaan akrabnya.

Kisah inspiratif salah satunya datang dari Ibnu Wardani, pelaku usaha hijab Mawwah yang membuktikan langsung manfaat sertifikasi halal. Sejak produknya resmi mengantongi sertifikat halal pada Juli 2025, margin usahanya meningkat hingga dua kali lipat.

Dalam sesi diskusi panel Halal Indo 2025 yang dugelar di ICE BSD pada Sabtu (28/9/2025) lalu, Ibnu menyampaikan bahwa sertifikat halal membawa dampak signifikan, baik dari sisi kepercayaan konsumen maupun perluasan pasar.

"Habis bersertifikat halal, (omzet) naik dua kali lipat.," ungkapnya dalam talkshow Halal Indo 2025 tersebut.

Hal senada juga disampaikan Staf Ahli Bidang Komunikasi Publik BPJPH, Fariza Y Irawadi, yang turut hadir sebagai pembicara dalam forum tersebut. "Sertifikasi halal bukan hanya tentang kepatuhan regulasi, tetapi juga menjadi nilai tambah ekonomi bagi pelaku usaha. Kisah sukses ini menunjukkan bagaimana sertifikasi halal mampu mengakselerasi pertumbuhan UMKM dan industri kreatif," jelas Fariza.

Selain kisah produsen hijab tersebut, sertifikat halal juga terbukti memperkuat posisi produk Indonesia di pasar global. Sebelumnya, produk makanan minuman Sour Sally yang telah bersertifikat halal juga banyak yang berhasil menembus pasar internasional. Bahkan, pembukaan franchise di berbagai negara, termasuk di kawasan Timur Tengah. Hal ini menjadi bukti bahwa sertifikasi halal membuka jalan lebih luas bagi produk Indonesia untuk diterima secara global.

BPJPH sendiri terus memperkuat layanan sertifikasi halal, termasuk memberikan pendampingan kepada pelaku usaha kecil dan menengah. Upaya ini sejalan dengan visi menjadikan Indonesia sebagai pusat industri halal dunia.

Kisah sukses berbagai produk Indonesia lainnya diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi lebih banyak pelaku usaha untuk segera mengurus sertifikasi halal. Dengan demikian, mereka tidak hanya menjamin kehalalan produknya, tetapi juga berpeluang meraih pasar yang lebih luas dan meningkatkan omzet usaha.

Simak juga Video: Menteri UMKM Pastikan Bikin Sertifikat Halal Hanya Perlu Biaya Administrasi




(prf/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork