Sebanyak empat orang mengalami luka-luka dalam tawuran antarpelajar yang menewaskan dua remaja di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar). Saat ini, salah satu pelajar masih menjalani perawatan.
"Tinggal satu yang dirawat di RS (rumah sakit) dan sudah membaik," kata Kanit Reskrim Polsek Cikarang Utara AKP Wahyudi, Senin (29/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wahyudi mengatakan ketiga korban lainnya sudah kembali pulang usah menjalani perawatan. Untuk korban yang masih dirawat sendiri mengalami luka-luka akibat jatuh dari motor.
"Yang lain sudah pulang. Dia (korban yang masih dirawat) jatuh dari motor," ungkapnya.
Sebelumnya, Polres Metro Bekasi menetapkan tiga orang sebagai tersangka di kasus tawuran antarpelajar yang menewaskan dua remaja meninggal dunia di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar). Dari tiga tersangka itu, dua masih dalam pengejaran.
"Masih ngejar dua tersangka, semua (tiga tersangka) di bawah umur," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Agta Bhuana Putra, Minggu (28/9).
Diketahui, aksi tawuran bermula dari saling tantang antarkelompok remaja melalui media sosial. Pertemuan kedua kelompok terjadi pada Rabu (24/9), sekitar pukul 19.00 WIB, di lokasi kejadian yang kemudian berujung pada bentrokan fisik.
Dalam bentrokan itu, korban berinisial A (15) meninggal dunia akibat luka tusuk senjata tajam di bagian dada sebelah kiri. Korban sempat mendapatkan pertolongan medis di klinik dan rumah sakit, tapi nyawanya tidak tertolong.
Sementara korban kedua berinisial W (15) meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal saat melarikan diri dari lokasi tawuran.
Selain dua korban meninggal dunia, empat remaja lain dilaporkan mengalami luka-luka akibat sabetan senjata tajam. Polisi juga masih melakukan penyelidikan, termasuk mengumpulkan barang bukti dari aksi tawuran itu.
Simak juga Video: 2 Kelompok Pemuda Bentrok di Polman, 1 Tewas dan 3 Luka