Pelican crossing di sisi timur Stasiun Cikini, Jakarta Pusat (Jakpus) resmi dibuka hari ini. Warga yang hendak menyeberang dari Stasiun Cikini dapat memanfaatkan fasilitas ini sehingga tak perlu lagi melompati pagar.
detikcom ikut menjajal menggunakan pelican crossing itu bersama masyarakat lain pada Senin (15/9/2025). Sebelum menyeberang, ada sensor di tiang lampu lalu lintas (lalin) yang perlu ditekan untuk menyalakan lampu penyeberangan.
Namun, sebenarnya lampu indikator pejalan kaki dapat menyeberang menyala secara otomatis alias tanpa harus menyalakan sensor lampu penyeberangan.
Jika lampu penyeberangan, traffic light akan menunjukkan lampu merah selama 23 detik. Lampu merah menjadi rambu agar pejalan jalan menunggu untuk menyeberang selama arus lalin kendaraan diberi kesempatan untuk melintas.
Selanjutnya, lampu indikator pedestrian menyala hijau sebagai tanda calon penumpang KRL boleh mulai menyeberang ke arah Stasiun Cikini. Lampu hijau menyala selama 10 detik.
Belum Tertib
Namun, tampak masih banyak pengendara yang mengabaikan tanda lampu di pelican crossing. Para pengendara terlihat tetap melintas meski pejalan kaki sudah mulai menyeberang ketika lampu hijau pedestrian menyala.
Di sisi lain ada juga warga yang tiba-tiba menyeberang tanpa menyentuh sensor di pelican crossing. Ada juga yang tiba-tiba lari bahkan saat lampu merah untuk penyeberang masih menyala.
Selain itu, detikcom juga melihat banyak ojek online (ojol) yang menurunkan penumpang tepat di samping pelican crossing. Seakan ini jadi titik baru bagi penumpang naik turun di Stasiun Cikini.
Pada hari pertama pembukaan pelican crossing ini terlihat masih ada sejumlah petugas dari Satpol PP dan Dishub yang berjaga di lokasi. Mereka turut mengatur dan mensosialisasikan pelican crossing kepada warga.
(jbr/jbr)