Wanita berinisial IM (23) ditemukan tak bernyawa di kamar indekosnya di Kelurahan Susukan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur (Jaktim). Pemilik indekos, Syarif, menceritakan awal mula korban ditemukan tewas.
"Kamar kos itu enam, isinya empat termasuk si korban. Saya ketika melihat korban sudah meninggal hari Jumat malam sekitar jam 21.00-22.00 WIB," kata Syarif kepada wartawan di lokasi, Senin (15/9/2025).
Kemudian, Syarif dipanggil oleh dua orang penghuni indekos yang lainnya. Kedua orang tersebut yang pertama kali melihat korban tidak bergerak.
"Yang satu ke saya, awalnya pintunya nggak bisa dibuka. Ya udah saya inisiatif ambil kunci cadangan," ucapnya.
Saat menaiki tangga hendak ke kamar korban, ternyata pintunya sudah terbuka. Syarif melihat penghuni indekos yang satunya sudah dalam keadaan menangis.
"Pas kebuka (korban) sudah nggak bergerak. Saya lihat gitu kan, posisi korban tertelungkup tangannya ke kanan dua-duanya dan ditutup sama selimut sampai sebatas tengkuk. Selimut bawah sampai ke atas mata kaki sedikit," ujarnya.
Lalu Syarif meminta penghuni kos lain agar tidak menyentuh apapun di sekitar korban. Dia juga meminta mereka agar tak menggeser apapun.
"Lebih baik di luar dulu biarin pintunya kebuka. Saya minta tolong Pak RT, Pak RT lapor Binmas (Bhabinkamtibmas) langsung jam 22.00 WIB," katanya.
Setibanya di lokasi, polisi sempat bertanya terkait kondisi korban saat ditemukan. Syarif kemudian menceritakannya kepada polisi.
"Langsung lapor ke Polsek, kemudian sampai, langsung bersihin lokasi jangan sampai ada yang ngerusak. Satu jam kemudian baru Polres nyampe. Setelah turun, saya nggak berani naik, lemes," imbuhnya.
(rdh/fas)