Festival Dayung Sispala 2025 Angkat Potensi BKT Jadi Ikon Ekowisata Kota

Festival Dayung Sispala 2025 Angkat Potensi BKT Jadi Ikon Ekowisata Kota

Ihfadzillah Yahfadzka - detikNews
Sabtu, 13 Sep 2025 17:14 WIB
Festival Dayung Sispala 2025 Dorong Potensi BKT Jadi Ikon Ekowisata Kota
Foto: Dok. Istimewa
Jakarta -

Forum Alumni Sispala Jakarta (Fasta) bersama Siswa Pencinta Alam (Sispala) se-DKI Jakarta menggelar Festival Dayung Sispala Jakarta 2025 di kawasan Banjir Kanal Timur (BKT), Jakarta Timur, hari ini. Festival ini berlangsung selama dua hari dengan agenda Coaching Clinic dan lomba dayung dalam tiga kategori, yaitu Fit Kano, Kayak, dan Perahu Karet untuk putra dan putri.

Sekjen Fasta Yanelis Prasenja mengungkapkan kegiatan ini diikuti oleh Sispala tingkat SMA/MA se-Jakarta dengan partisipasi dari 35 sekolah dan 243 atlet pelajar. Menurut Prasenja, festival ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi olahraga air, tetapi juga sarana kampanye kepedulian lingkungan. Festival ini juga sekaligus bertepatan dengan momentum World Cleanup Day 2025 pada 20 September dan Hari Sungai Sedunia pada 28 September.

"Jakarta sebagai kota maritim modern tidak bisa dilepaskan dari sejarah dan keberadaan sungai serta kanal yang menjadi nadi kehidupan warganya. Kanal Banjir Timur (familiar disebut BKT), selain berfungsi sebagai infrastruktur pengendali banjir, juga memiliki potensi besar sebagai ruang publik yang hidup, ramah lingkungan, dan pusat aktivitas masyarakat," ujar Prasenja dalam keterangan tertulis, Sabtu, (13/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wali Kota Jakarta Timur Mujirin menekankan pentingnya BKT sebagai ruang publik yang bermanfaat. Menurutnya, hadirnya kegiatan ini menjadi simbol kolaborasi dalam menjaga kelestarian sungai dan kanal di Jakarta.

ADVERTISEMENT

"Wajah riang di saat pagi, Sispala Jakarta membuka hari dengan Festival Dayung yang penuh energi. Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung acara ini, khususnya Sispala DKI Jakarta yang memilih BKT sebagai lokasi penyelenggaraan," ujarnya.

Mujirin juga menambahkan event seperti ini dibutuhkan agar keberadaan BKT semakin dikenal luas.

"Jika kegiatan di BKT berjalan baik, saya yakin masyarakat Jakarta Timur akan menjadi yang pertama merasakan dampak positifnya, baik dari sisi ekonomi, sosial, maupun lingkungan," imbuhnya.

Dia melanjutkan Festival Dayung Sispala Jakarta 2025 diharapkan tidak hanya berhenti pada tahun ini tetapi juga menjadi agenda rutin tahunan yang semakin meriah.

"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Festival Dayung Sispala Jakarta tahun 2025 secara resmi saya nyatakan dibuka. Semoga sukses dan membawa manfaat bagi kita semua," pungkas Mujirin.

Di sisi lain, Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta, Dailami Firdaus, juga memberikan apresiasi sekaligus mengingatkan pentingnya keselamatan.

"Festival dayung ini sangat positif. Namun kita juga harus memperhatikan aspek keamanan, penyelamatan, dan pencegahan risiko. Dayung bukan hanya olahraga, tetapi simbol kebersamaan dan kekompakan. Perahu tidak akan bisa melaju kalau awaknya tidak seirama mendayung. Maka kita harus kompak, terutama menjaga Jakarta tetap kondusif," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Forum Alumni Sispala Jakarta Boy Rafli Amar menekankan peran penting festival ini bagi generasi muda.

"Terima kasih kepada Pemerintah Provinsi DKI dan Kotamadya Jakarta Timur karena memfasilitasi kegiatan ini. Ini adalah tanggung jawab bersama untuk membantu generasi muda yang peduli pada lingkungan hidup dan cinta kepada orang lain. Kita harus menyiapkan mereka menjadi pemimpin masa depan dengan karakter cinta tanah air dan cinta alam," ucapnya.




(akd/akd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads