.webp)
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Raden Muhammad Jauhari menyoroti maraknya kenakalan remaja, mulai tawuran yang dipicu penyalahgunaan minuman keras. Dia menegaskan akan menindak tegas para penjual miras dan obat-obatan terlarang seperti Tramadol dan Hexymer.
Hal itu ditegaskan Kombes Jauhari saat acara Ngopi Kamtibmas bersama warga di KWT Adidaya PIK2, Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Kamis (11/9/2025) malam. Dia juga mengajak orang tua turut berperan melakukan pengawasan kepada anak-anaknya.
"Saya sudah perintahkan semua jajaran untuk menindak tegas para penjual miras dan obat-obatan terlarang tersebut. Kalau ada anggota yang terbukti membekingi, saya akan tindak tegas. Karena ini sudah merusak mental anak bangsa," kata Jauhari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kepada orang tua dan masyarakat untuk tetap melakukan pengawasan terhadap anak anak," lanjutnya.
Selain itu, Jauhari mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi di media sosial. Baik terkait provokasi aksi unjuk rasa, maupun demonstrasi.
"Jangan mau dipecah belah oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Mari kita perkuat persatuan untuk menjaga bangsa ini," ujarnya.
Dia menyampaikan kegiatan ngopi kamtibmas bukan sekadar acara seremonial, melainkan forum untuk mendengar langsung aspirasi dan keluhan masyarakat. Sehingga seluruh persoalan yang ada di masyarakat dapat ditindaklanjuti dan ditangani dengan cepat.
"Bahasa Ngopi Kamtibmas ini hanya sebatas nama saja. Tujuannya adalah agar kita bisa duduk bareng mendengarkan keluhan masyarakat terhadap segala bentuk permasalahan di wilayah. Cara ini sangat efektif karena saya bisa bersentuhan langsung dengan masyarakat, dan bisa segera mengambil keputusan dengan cepat," ucapnya.
Selain itu, Jauhari turut mengajak warga kembali menghidupkan budaya siskamling Jaga Kampung. Masyarakat juga dapat menghubungi layanan call center Polri 110 apabila melihat, mengetahui, mendengar adanya suatu gangguan kamtibmas mengarah suatu tindak pidana.
"Mari kita bersama-sama menjaga kamtibmas. Salah satunya dengan menghidupkan kembali ronda dan siskamling di lingkungan kita," kata Jauhari.
Acara Ngopi Kamtibmas juga diisi dengan sesi tanya jawab warga, penyerahan cenderamata berupa kentongan, senter, dan sembako kepada masyarakat, serta ditutup dengan doa bersama dan sesi foto. Suasana berlangsung hangat dan penuh keakraban.
Hadir dalam acara jajaran pejabat utama Polres Metro Tangerang, Kapolsek Teluknaga, Camat Teluknaga, Kepala Desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, ormas, serta lebih dari 100 warga.
Simak juga Video: Perampokan Bermodus Tawuran di Palembang, 6 Remaja Diamankan
