Seorang prajurit TNI AD berinisial F diduga terlibat dalam pembunuhan Mohamad Ilham Pradipta (37), salah satu kacab bank di Jakarta. Anggota Komisi I DPR Fraksi PKB Oleh Soleh meminta pengusutan dilakukan transparan.
"Tentunya DPR mendorong kepada semua pihak, polisi maupun TNI, siapa pun untuk melakukan investigasi secara menyeluruh dan dilakukan secara transparan, kemudian dihukum seadil-adilnya," kata Oleh kepada wartawan, Jumat (12/9/2025).
Oleh mendorong proses hukum terhadap prajurit TNI dengan hukuman yang adil diharapkan akan membawa efek jera. Dia mendorong aparat yang terlibat dalam kasus itu diproses secara adil.
"Dan mudah-mudahan dengan transparansi, dengan hukum seadil-adilnya, ini menjadi efek jera bagi siapa pun untuk melakukan tindakan pidana. Intinya saya mendorong kepada penegak hukum, siapa pun harus diproses secara transparan dan seadil-adilnya," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, prajurit F disebut-sebut memerintahkan eksekutor untuk menculik Mohamad Ilham Pradipta yang ditemukan tewas terbunuh di Kabupaten Bekasi. Danpomdam Jaya Kolonel CPM Donny Agus menyebut prajurit F masih dalam pemeriksaan di Pomdam Jaya.
"Betul dan yang bersangkutan sedang kita periksa," ujar Kolonel CPM Donny Agus, saat dikonfirmasi, Rabu (10/9).
Dihubungi terpisah, Kapuspen TNI Brigjen Marinir Fredy Ardianzah menyampaikan TNI sangat serius menanggapi setiap dugaan pelanggaran hukum yang melibatkan prajuritnya.
"Apalagi jika berkaitan dengan tindak pidana berat, seperti pembunuhan," kata Fredy.
(fca/rfs)