Komisi VIII DPR Rapat Tertutup Bareng Menag Nasaruddin-Mensos Gus Ipul

Komisi VIII DPR Rapat Tertutup Bareng Menag Nasaruddin-Mensos Gus Ipul

Dwi Rahmawati - detikNews
Rabu, 03 Sep 2025 12:09 WIB
Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo Syafii di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/9/2025).
Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo Syafi'i di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/9/2025). (Dwi Rahmawati/detikcom)
Jakarta -

Menteri Agama Nasaruddin Umar hingga Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menghadiri rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI membahas rencana kerja hingga anggaran 2026. Rapat dilaksanakan secara tertutup.

Pantauan detikcom di gedung Nusantara II DPR RI, Rabu (3/9/2025), Menteri Nasaruddin Umar hadir di lokasi pukul 10.12 WIB. Selain Menag, sudah hadir di gedung DPR RI sebelumnya yakni Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) hingga Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Veronica Tan.

Dalam agenda yang diterima, rapat ini membahas rencana kerja dan anggaran kementerian atau lembaga tahun 2026. Rapat ini juga dijadwalkan akan membahas isu-isu terkini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tertutup," ujar anggota Komisi VIII DPR RI Selly Andriany Gantina saat dimintai konfirmasi.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo Syafi'i mengatakan rapat ini baru pengajuan anggaran. Ia menyebut masing-masing kementerian baru menyampaikan usulan tambahan anggaran dari pagu indikatif yang didapat.

"Jadi tadi masing-masing kementerian memaparkan pagu indikatif, kemudian usulan tambahan dari anggaran yang sudah disampaikan kepada masing-masing kementerian," ucap Romo Syafi'i.

"Tentu dengan memasukkan alasan kenapa mereka meminta penambahan pagu anggaran baru itu saja hari ini, belum lagi membahas lebih dalam," imbuhnya.

Tonton juga video "Komisi VIII DPR Bicara soal Peluang BP Haji Jadi Kementerian" di sini:

(dwr/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads