Waspada Banjir Pesisir 20-30 Agustus: Lokasi dan Potensi Waktunya

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan adanya fenomena Fase Bulan Baru pada 23 Agustus 2025 berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum. Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia, seperti:

• Pesisir Sumatera Utara
• Pesisir Kepulauan Riau
• Pesisir Kep. Bangka Belitung
• Pesisir Banten
• Pesisir Jakarta
• Pesisir Jawa Barat
• Pesisir Jawa Tengah
• Pesisir D.I Yogyakarta
• Pesisir Jawa Timur
• Pesisir Bali
• Pesisir Nusa Tenggara Barat
• Pesisir Nusa Tenggara Timur
• Pesisir Kalimantan Utara
• Pesisir Kalimantan Selatan
• Pesisir Kalimantan Barat
• Pesisir Sulawesi Utara
• Pesisir Maluku

Berikut ini lokasi dan waktu potensi terjadinya banjir pesisir (rob).

1. Pesisir Sumatera Utara

• 22 - 28 Agustus 2025:
  - Pesisir Kecamatan Medan Belawan, Medan Labuhan, dan Medan Marelan

2. Pesisir Kepulauan Riau

• 23 - 27 Agustus 2025
  - Pesisir Batam
• 23 - 25 Agustus 2025
  - Pesisir Bintan
  - Pesisir Tanjung Pinang
• 20 - 24 Agustus 2025
  - Pesisir Dabo Singkep
• 22 - 25 Agustus 2025
  - Pesisir Karimun
• 22 - 23 Agustus 2025
  - Pesisir Kepulauan Natuna

3. Pesisir Kep. Bangka Belitung

• 20 - 26 Agustus 2025
  - Pesisir Kota Pangkalpinang
  - Pesisir Tanjungpandan

4. Pesisir Banten

• 20 - 21 Agustus 2025
  - Pesisir Utara Tangerang
• 23 - 24 Agustus 2025
  - Selat Sunda Barat Pandeglang
• 27 - 28 Agustus 2025
  - Pesisir Selatan Pandeglang
• 21 - 28 Agustus 2025
  - Pesisir Selatan Lebak

5. Pesisir Jakarta

• 20 - 22 Agustus 2025
  - Pesisir Kamal Muara
  - Pesisir Kapuk Muara
  - Pesisir Pluit
  - Pesisir Ancol
  - Pesisir Kamal
  - Pesisir Marunda
  - Pesisir Cilincing
  - Pesisir Tanjung Priok
  - Pesisir Kalibaru
  - Pesisir Muara Angke, Penjaringan

6. Pesisir Jawa Barat

• 23 - 28 Agustus 2025
  - Pesisir Selatan Jawa Barat

7. Pesisir Jawa Tengah

• 20 - 24 Agustus 2025
  - Pesisir Kota Semarang, Kab. Demak, Kab. Pekalongan, dan Kota Pekalongan
• 20 Agustus 2025
  - Pesisir Kab. Brebes
• 20 - 23 Agustus 2025
  - Pesisir Kota Tegal, Kab. Tegal, dan Kab. Pemalang

8. Pesisir D.I Yogyakarta

• 23 - 29 Agustus 2025
  - Pesisir Kab. Kulon Progo, Kab. Bantul dan Kab. Gunungkidul

9. Pesisir Jawa Timur

• 22 - 24 Agustus 2025
  - Surabaya Pelabuhan
• 20 - 24 Agustus 2025
  - Surabaya Barat

10. Pesisir Bali

• 22 - 25 Agustus 2025
  - Pesisir Selatan Bali

11. Pesisir Nusa Tenggara Barat

• 22 - 24 Agustus 2025
  - Pesisir Lombok dan Bima

12. Pesisir Nusa Tenggara Timur

• 22 - 24 Agustus 2025
  - Pesisir Utara P. Flores
  - Pesisir Selatan P. Flores
  - Pesisir P. Sumba
  - Pesisir P. Sabu - Raijua
  - Pesisir P. Timor - Rote

13. Pesisir Kalimantan Utara

• 23 - 27 Agustus 2025
  - Pesisir Kalimantan Utara

14. Pesisir Kalimantan Selatan

• 20 - 24 Agustus 2025
  - Pesisir Barito Kuala, Banjar, Banjarmasin, Tanah Laut
• 22 - 27 Agustus 2025
  - Pesisir Kotabaru, Tanah Bumbu

15. Pesisir Kalimantan Barat

• 20 - 24 Agustus 2025
  - Pesisir Kalimantan Barat

16. Pesisir Sulawesi Utara

• 21 - 23 Agustus 2025
  - Pesisir Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, Bolaang Mongondow Selatan, Bolaang Mongondow Timur
  - Pesisir Minahasa, Minahasa Selatan, Minahasa Utara, Minahasa Tenggara
  - Pesisir Manado
  - Pesisir Bitung

17. Pesisir Maluku

• 26 - 30 Agustus 2025
  - Pesisir Kep. Aru

Dampak Banjir Pesisir

Potensi banjir pesisir secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti:

• Aktivitas bongkar muat di pelabuhan;
• Aktivitas di pemukiman pesisir;
• Aktivitas tambak garam dan perikanan darat.

Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG. Silakan kunjungi:

• Website: maritim.bmkg.go.id
• Layanan telepon: 021-6546315/18 (Direktorat Meteorologi Maritim BMKG)
• Twitter (X): @bmkgmaritim
• Instagram: @bmkgmaritim
• Facebook: @bmkgmaritim

Simak juga Video 'Ada Potensi Megathrust, BMKG Bicara Gedung Tahan Gempa di Jakarta':