Gubernur Banten Andra Soni menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan pihak Dewa United FC terkait penggunaan Banten International Stadium (BIS) di Kota Serang. Andra berharap pemanfaatan BIS dapat berdampak pada pergerakan ekonomi.
Andra, bersama Presiden Dewa United Ardian Satya Negara menandatangani MoU di Gedung Negara Provinsi Banten, Kamis (7/8/2025). Penandatanganan MoU turut disaksikan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andra merasa senang stadion yang dibangun tahun 2022 itu kini bisa dimanfaatkan. Dia melihat pemanfaatan BIS berpotensi mengundang banyak orang berkunjung ke Banten.
"Akan ada 17 pertandingan home, pertandingan sebagai tuan rumah. Kita bisa bayangkan, setiap tim mungkin membawa sekitar 40 orang atau lebih. Mereka semua akan hadir di Banten dalam satu tahun, belum termasuk pertandingan internasional dan pertandingan persahabatan," ucap Andra usai penandatanganan MoU.
Andra menyebut BIS akan membangun ekosistem pertumbuhan ekonomi. Dia menilai sektor UKM hingga perhotelan akan mendapat manfaat.
"Bayangkan dampaknya jumlah penonton, pemanfaatan hotel, restoran, kuliner, UMKM, dan sebagainya. Ini semua akan membangun sebuah ekosistem pertumbuhan ekonomi baru," katanya.
Dia menyampaikan bahwa menciptakan kawasan pertumbuhan ekonomi baru di sekitar BIS merupakan janji kampanyenya bersama Wakil Gubernur Dimyati Natakusumah.
"Hal ini juga sesuai dengan janji kami kepada masyarakat, untuk menciptakan kawasan pertumbuhan ekonomi baru. Mudah-mudahan warga di sekitarnya mendapatkan manfaat langsung dari pertumbuhan ekonomi tersebut," ujarnya.
Sementara itu, Ardian menyebut Dewa United menilai BIS layak menjadi kandang dalam mengarungi Super League 2025/2026. Dia juga menyebut Dewa United merupakan bagian dari Provinsi Banten.
"Pertama, stadionnya sudah bagus. Kedua, kami juga orang Banten. Jadi ingin mewakili dan memberi manfaat bagi masyarakat Banten," ujarnya.
(aik/idn)