Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno menerima audiensi Tim Anargya, yang merupakan tim inovator mobil listrik dari mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Kehadiran Tim Anargya bertujuan untuk mendapatkan dukungan dari pimpinan MPR dalam mengikuti kompetisi kendaraan listrik (EV) tingkat global.
Dalam sambutannya, Eddy Soeparno menilai inovasi yang ditunjukkan mahasiswa ITS sangat penting untuk mempersiapkan Indonesia menghadapi tantangan besar di industri otomotif, terutama pengembangan mobil listrik. Menurutnya, Indonesia memiliki potensi besar menjadi pemain utama industri mobil listrik global jika inovasi anak bangsa terus didukung.
"Tim mobil listrik ITS Anargya menjadi contoh nyata bahwa generasi muda Indonesia tidak hanya mampu mengikuti perkembangan teknologi, tetapi juga dapat menciptakan solusi yang relevan untuk tantangan masa depan," ujar Eddy Soeparno dalam keterangan tertulis, Kamis (31/7/2025).
Eddy juga menekankan perlunya ekosistem inovasi yang kuat di kampus-kampus. Ia berharap semakin banyak perguruan tinggi di Indonesia melahirkan inovasi serupa.
"Mobil listrik tidak hanya soal teknologi, tetapi juga menyangkut masa depan industri otomotif dan keberlanjutan lingkungan hidup. Oleh sebab itu, pemerintah dan seluruh pihak terkait perlu bekerja sama menciptakan ekosistem yang mendukung riset dan pengembangan dalam bidang ini," kata Eddy.
Sebagai infoermasi, Tim Anargya ITS menjadi salah satu andalan Indonesia di kompetisi mobil listrik internasional. Prestasi mereka antara lain: Juara 1 di Formula Bharat 8th Annual FSEV Concept Challenge Pi-EV 2024, mempertahankan gelar juara di FSAE Japan 2024 (Juara III Presentation Event dan Top 10 kelas EV), serta meraih empat penghargaan internasional di Formula Bharat Pi-EV 2022.
"Kami bersyukur bisa bertemu Pak Eddy ketika beliau mengisi acara MPR Goes to Campus di ITS lalu. Rasanya ini pertama kali ada pejabat publik yang begitu peduli pada transisi energi, apalagi Pak Eddy menekankan bahwa MPR adalah rumah kolaborasi dengan berbagai pihak, khususnya bagaimana mahasiswa bisa berperan dalam mempercepat transisi energi. Kami sampaikan terima kasih karena Pak Eddy meluangkan waktu bertemu kami mendukung riset dan inovasi yang berkaitan dengan energi terbarukan," kata Manajer Tim Anargya ITS Daffana Hadiel Adrian.
Tonton juga Video: BYD Atto 1 Harganya Mulai Rp 195 Juta, Ini Tampangnya!
(prf/ega)