350 Calon Taruna Lolos Seleksi Akpol 2025, 180 Peserta Gagal

350 Calon Taruna Lolos Seleksi Akpol 2025, 180 Peserta Gagal

Audrey Santoso - detikNews
Selasa, 29 Jul 2025 17:48 WIB
Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Anwar (Audrey/detikcom)
Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Anwar (Audrey/detikcom)
Jakarta -

Kuota penerimaan taruna dan taruni Akademi Kepolisian (Akpol) tahun anggaran 2025 sebanyak 350 orang. Hal ini diumumkan dalam sidang akhir tingkat panitia pusat yang digelar di Auditorium Cendikia, Kompleks Akpol, Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Diketahui peserta yang mengikuti seleksi Akpol hingga tahap akhir sebanyak 530 orang. Sebanyak 180 calon taruna dan taruni dinyatakan tak lolos seleksi akhir.

"Adik-adik yang terpilih pada hari ini, selamat, berbahagialah yang sewajarnya. Jangan lupa bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, Allah Subhanahu Wata'ala, dan orang tua," ucap Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Anwar selaku pemimpin sidang akhir Rekrutmen Taruna Akpol Tahun Anggaran 2025, Selasa (29/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Irjen Anwar menegaskan para catar yang lulus seleksi agar tidak berpuas diri. Irjen Anwar menekankan para catar yang lolos akan melalui jalan panjang pendidikan yang membutuhkan keseriusan, ketekunan serta komitmen untuk meningkatkan kualitas diri.

ADVERTISEMENT

"Jangan lekas berpuas diri karena ini hanyalah awal dari langkah panjang berikutnya," tutur Irjen Anwar.

Proses seleksi tingkat Panitia Pusat ini dimulai sejak 7 Juli 2025. Seleksi taruna Akpol dibagi menjadi tahap pertama dan kedua.

Pada tahap pertama, para catar menjalani pemeriksaan administrasi, pemeriksaan kesehatan, penelusuran mental dan kepribadian. Kemudian pada tahap dua, catar menjalani tes akademik dengan metode computer assisted test (CAT), tes kesamaptaan jasmani, dan pemeriksaan penampilan.

Simak juga Video: Calon Taruna Akpol 2025 Unjuk Gigi Berbahasa Asing

(aud/ygs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads