Ahli ekonomi dan politikus Indonesia, Kwik Kian Gie, meninggal dunia. Karangan bunga ucapan belasungkawa pun memenuhi Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.
Pantauan detikcom di lokasi pada Selasa (29/7/2025), sejumlah orang mulai berdatangan ke Rumah Duka Sentosa.
Jenazah Kwik Kian Gie ini ditempatkan di ruangan B lantai dasar Rumah Duka Sentosa. Ucapan belasungkawa pun mengalir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu tampak dari deretan karangan bunga yang memenuhi halaman depan rumah duka. Karangan bunga tersebut berasal dari berbagai tokoh nasional.
Karangan bunga di antaranya dari Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, dan Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey.
Ucapan duka juga datang dari Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Wakil Bendahara Umum PDIP Rudianto Tjen, hingga mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono.
![]() |
Sebelumnya, kabar duka ini disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Kabinet Indonesia Bersatu II Hatta Rajasa.
"Turut berduka yang dalam atas wafatnya Pak Kwik kia Gie, sahabat saya sesama di kabinet Bu Mega," kata Hatta Rajasa kepada wartawan, Selasa (29/7).
Hatta lantas mengungkap sosok Kwik Kian Gie. Menurutnya, Kwik adalah sosok yang mencintai Indonesia.
"Beliau sangat mencintai Indonesia, tokoh yang kritis namun memiliki rasa nasionalisme yang tinggi," ucap dia.
Hatta Rajasa pun menyebut Indonesia telah kehilangan salah satu putra terbaiknya.
"Kita kehilangan salah satu putra terbaik bangsa. Selamat jalan, Pak Kwik, rest in peace," ujar dia.