112 Warga Ikut Pelatihan Gelombang IV Program Poliran Polda Banten

112 Warga Ikut Pelatihan Gelombang IV Program Poliran Polda Banten

Arief Ikhsanudin - detikNews
Senin, 28 Jul 2025 15:42 WIB
Sebanyak 112 masyarakat mengikuti pelatihan Tailor Made Training (TMT) Gelombang IV Tahun 2025. (Dok polisi).
Sebanyak 112 masyarakat mengikuti pelatihan Tailor Made Training (TMT) Gelombang IV Tahun 2025. (Dok. Polisi)
Jakarta -

Sebanyak 112 masyarakat mengikuti pelatihan Tailor Made Training (TMT) Gelombang IV Tahun 2025. Mereka mendapat beberapa pelatihan di Balai Latihan Poliran Polda Banten.

Kapolda Banten Irjen Suyudi Ario Seto membuka pelatihan tersebut hari ini, Senin (28/7/2025). Dalam sambutannya, Suyudi menyebut kegiatan ini sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Pelatihan ini merupakan bagian dari program unggulan Polisi Peduli Pengangguran atau Poliran, sebagai wujud komitmen kami dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat melalui pendekatan sosial-ekonomi," ucap Suyudi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suyudi menyatakan pelatihan akan berlangsung selama empat hari, dari hari ini hingga 31 Juli 2025. Sebanyak 112 peserta dari beragam latar belakang mengikuti acara tersebut.

"Pelatihan ini diselenggarakan mulai tanggal 28 sampai 31 Juli 2025 dan diikuti oleh 112 peserta dari berbagai latar belakang, di antaranya 82 orang pengangguran, 28 korban PHK, dan 2 mantan narapidana," katanya.

ADVERTISEMENT

Suyudi menjelaskan bahwa materi pelatihan disusun berdasarkan kebutuhan di wilayah hukum Polda Banten.

"Fokus pelatihan ini adalah memberikan keterampilan praktis yang sesuai dengan kebutuhan lokal dan potensi wilayah hukum Polda Banten," jelas Kapolda Banten.

Keterampilan yang diajarkan antara lain pengelasan, pengelolaan sampah, perikanan, dan beberapa keterampilan lainnya.

"Adapun bidang pelatihan yang kami berikan meliputi pengelasan dasar, pengelolaan sampah organik, perikanan bioflok, kelistrikan dasar, hidroponik, peternakan, dan pertanian. Seluruh bidang ini dipilih berdasarkan kebutuhan lapangan," katanya.

(aik/whn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads