Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Wanita Terborgol di Cisauk

Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Wanita Terborgol di Cisauk

Wildan Noviansah - detikNews
Selasa, 22 Jul 2025 12:19 WIB
Ilustrasi Garis Polisi
Ilustrasi Garis Polisi (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Polisi menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan wanita APSD (22), yang jasadnya ditemukan dengan tangan terborgol di Cisauk, Kabupaten Tangerang. Rekonstruksi digelar di lokasi kejadian.

"Betul (dilakukan rekonstruksi), sudah di lokasi," kata Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKP Charles Bagaisar kepada wartawan, Selasa (22/7/2025).

Ketiga tersangka, yakni pria RRP (19), IF (21), dan AP (17), dihadirkan langsung. Saat ini proses rekonstruksi masih berlangsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya, betul (ketiga tersangka dihadirkan). Masih proses," ujarnya.

Ketiga tersangka dijerat dengan Pasal 340 KUHP dan/atau Pasal 339 KUHP. Mereka terancam hukuman maksimal pidana mati.

ADVERTISEMENT

Peristiwa pembunuhan ini direncanakan oleh pria RRP yang tak lain adalah mantan pacar korban. Pelaku RRP mengajak IF dan AP untuk turut serta dalam aksi kejinya tersebut. Ketiga pelaku juga sempat memerkosa korban sebelum akhirnya membunuhnya.

Jasad korban ditemukan pada Rabu (16/7) sore setelah warga mencium bau busuk. Korban ditemukan dalam kondisi sudah membusuk, wajah rusak, dan tangan terborgol.

Motif Pembunuhan

Polisi mengungkap motif di balik pembunuhan wanita APSD (22), yang ditemukan tewas terborgol di Cisauk, Kabupaten Tangerang. Korban dibunuh mantan pacarnya, RRP (19), lantaran sakit hati karena ditagih utang.

"Pelaku RRP membunuh korban dengan rasa sakit hati (dendam) karena korban menagih utang sebesar Rp 1,1 juta kepada pelaku dengan cara memasang status pada Story WA (WhatsApp) korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Jumat (18/7).

Ade Ary menyebutkan pelaku juga merasa sakit hati setelah melihat korban memasang foto bersama kekasih barunya di status WA. Rasa sakit hati korban pun memuncak hingga akhirnya merencanakan pembunuhan terhadap korban.

"Dan juga korban memasang foto pacar baru pelaku di Story WA korban tanpa izin, sehingga membuat marah terhadap korban," sebut Ade Ary.

Lihat juga Video Aksi Keji Suswanto Bunuh Sopir di Purbalingga Pakai Batu

(wnv/idn)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads