Sopir Ekspedisi di Bekasi Tewas Dikeroyok, Disundut-Diikat di Tiang Listrik

Sopir Ekspedisi di Bekasi Tewas Dikeroyok, Disundut-Diikat di Tiang Listrik

Wildan Noviansah - detikNews
Rabu, 16 Jul 2025 15:32 WIB
Ilustrasi penganiayaan (dok detikcom)
Ilustrasi Pengeroyokan (dok. detikcom)
Jakarta -

Seorang pria sopir ekspedisi berinisial AR (42) dikeroyok sejumlah orang di kawasan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat (Jabar). Korban meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit.

"Telah terjadi dugaan tindakan pidana pengeroyokan, korban adalah driver jasa Lalamove. Korban meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Binsar Hatorangan Sianturi kepada wartawan, Rabu (16/7/2025).

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (23/6) yang lalu. Korban mulanya mendapatkan orderan untuk mengantarkan sangkar burung ke lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat tiba, penerima tak kunjung mengangkat panggilan telepon korban. Korban tiba-tiba ditelepon oleh nomor lain yang kemudian langsung memakinya.

"Beberapa saat kemudian, ada nomor lain yang menghubungi korban langsung marah-marah dan memaki-maki korban, korban pun membalas dengan memaki-maki si penelepon," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Korban memutuskan pergi dari lokasi. Di tengah perjalanan, korban ditelpon dan diminta untuk mengantar kembali sangkar burung ke lokasi dengan imbalan uang lebih.

Namun, kata Binsar, saat tiba di lokasi, korban justru dikeroyok empat orang. Korban diikat di tiang listrik hingga disundut rokok oleh para pelaku.

"Terlapor yang berjumlah 4 orang laki-laki langsung melakukan kekerasan ke korban dan mengikat korban di tiang listrik, lalu korban kembali dipukuli dan ditendangi," kata dia.

"Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka memar dan lebam di sekitar wajah, tangan kiri luka bekas sundutan rokok, sekitar dada dan perut terasa sakit," imbuhnya.

Setelah dipukuli, korban sempat pulang ke rumah dan membuat laporan polisi pada Selasa (24/6). Korban pun dilarikan ke rumah sakit dan dua kali masuk IGD. Namun nahas, setelah menjalani perawatan, korban dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (8/7).

Lihat juga Video: Kronologi Polisi Gorontalo Dikeroyok Oknum Satpol PP

(wnv/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads