Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah membentuk tiga tim untuk menindaklanjuti pembahasan kerja sama dengan Pemerintah Kota Bekasi. Langkah ini diambil seusai pertemuannya dengan Wali Kota Bekasi Tri Adhianto beberapa waktu lalu.
Pramono menjelaskan, ketiga tim tersebut akan berfokus pada sejumlah isu strategis, mulai kebutuhan air bersih hingga infrastruktur flyover.
"Yang pertama hal yang berkaitan dengan Bekasi memerlukan air bersih, PAM, maka saya sudah meminta Dirut PAM Jaya untuk menindaklanjuti," kata Pramono usai menghadiri pelantikan Mubaligh Koordinasi Dakwah Islam (KODI) di Balai Kota Jakarta, Rabu (9/7/2025).
Selain kebutuhan air bersih, Pemprov DKI juga menyoroti persoalan infrastruktur penunjang seperti flyover. Pemprov juga mendalami terkait hibah ambulans hingga damkar.
"Kedua yang berkaitan dengan flyover dan sebagainya termasuk hibah ambulans, damkar, dan sebagainya itu sedang diperdalam," ujar Pramono.
Adapun tim ketiga, kata Pramono, akan berfokus membahas pengelolaan sampah. Termasuk kelanjutan kerja sama terkait Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta dan Pemerintah Kota Bekasi bersepakat untuk mempererat kerja sama lintas daerah, salah satunya terkait layanan publik dan penanganan sampah. Pramono memastikan pihaknya akan terus membuka ruang diskusi agar solusi yang diambil dapat bermanfaat bagi kedua wilayah.
Simak juga Video 'Pramono: Kontrak TPST Bantar Gebang Harus Diperpanjang':
(bel/eva)