Awal bulan di pertengahan tahun 2025, Jakarta kembali dikepung banjir. Ratusan titik tergenang dan hampir seribu warga terpaksa mengungsi. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung pun menyampaikan permintaan maaf atas banjir yang lagi-lagi dirasakan warga Jakarta.
Hal itu disampaikan Pramono saat meninjau tanggul inspeksi Kali Ciliwung, Jakarta Selatan, Selasa (8/7/2025). Pramono menilai air banjir bisa dialihkan agar tidak berdampak bagi warga.
"Memang terkadang kita nggak boleh melawan banjir, tapi bagaimana kita menyiasati bahwa banjir yang terjadi itu bisa kita alihkan bisa kita salurkan tidak membawa dampak kepada masyarakat," kata Pramono.
Di hadapan pasukan oranye, biru, hijau, putih, dan kuning, Pramono menyampaikan terima kasih atas kerja keras menangani banjir Jakarta. Dia meminta mereka tetap bekerja dengan hati.
"Untuk itu, secara khusus saya ingin berterima kasih pada orang di garis terdepan untuk menangani persoalan ini. Saya betul-betul mengharapkan saudara tetap bekerja keras, bekerja dengan hati, bekerja dengan sungguh-sungguh di bidangnya masing-masing untuk menangani banjir ini," ucapnya.
(ygs/ygs)