Tudingan Ijazah Palsu Jokowi: Bareskrim Nyatakan Identik, Tak Ada Pidana

Rumondang Naibaho - detikNews
Jumat, 23 Mei 2025 07:43 WIB
Jakarta -

Bareskrim Polri melakukan penyelidikan terkait laporan tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Dari penyelidikan tersebut, ijazah asli Jokowi identik dengan dokumen pembanding. Polisi tidak menemukan unsur pidana dalam kasus ini.

Awalnya, Bareskrim menjelaskan bahwa pihaknya mengunjungi 13 lokasi saat menyelidiki kasus ini. Dari 13 lokasi tersebut, penyidik menemukan puluhan dokumen penting.

"Kami melakukan penyelidikan di 13 lokasi atau tempat. Di mana terdiri dari satu, rektorat UGM, Fakultas Kehutanan UGM, Perpustakaan dan Arsip UGM, Perpustakaan Fakultas Kehutanan UGM," ujar Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro dalam konferensi pers, Kamis (22/5/2025).

Selain lokasi di UGM, polisi mendatangi Semarang dan Yogya Library Center. "Kemudian di Semarang via daring di mana salah satu senior dari Pak Jokowi berada di Semarang. Kemudian Yogya Library Center," lanjutnya.

Penyidik juga mendatangi Percetakan Perdana, SMAN 6 Surakarta, KPU Surakarta, KPU DKI, Kementerian Dikti Saintek, Kementerian Dikdasmen, serta Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. Dari penyelidikan itu, penyidik menemukan beberapa dokumen, salah satunya STTB Jokowi.

"Penyidik telah melakukan terhadap serangkaian barang dan mendapatkan dokumen, satu, 7 dokumen dari SMAN 6 Surakarta yaitu fotokopi STTB atas nama Joko Widodo," tuturnya.

Bagaimana hasil uji ijazah Jokowi dengan dokumen pembanding? Baca halaman selanjutnya.




(rdp/fas)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork