Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengaku kerap dilupakan pernah menjabat wakil presiden (wapres). Dia mengungkapkan tak mendapat tunjangan pensiun sebagai wapres.
Hal itu diungkap Megawati saat memberikan sambutan dalam acara peluncuran buku 'Pengantar Pemahaman Konsepsi Dasar Sekitar Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI)' di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Rabu (14/5/2025). Megawati mengatakan pernah menjadi wapres tetapi kerap lupa disebut.
Baca juga: Megawati Sedih Lihat MK dan KPK |
"Sekarang, lah saya bilang, Mas, aku ini masak presiden yo. Wapres suka kelupaan. Bener tuh, wapres dulu tapi suka lupa kesebut," kata Mega, yang menjabat Ketua Dewan Pengarah BRIN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam acara tersebut hadir Menteri Keuangan yang juga Wakil Ketua Dewan Pengarah BRIN, Sri Mulyani. Mega lalu menyampaikan tak mendapat tunjangan pensiun sebagai wapres di depan Sri Mulyani.
"Pensiun aja ini, Mbak Ani (Sri Mulyani), ini saya nggak dapet," ujarnya.
Megawati menjabat wapres pada periode 1999-2001 atau Wapres ke-8 RI ketika masa Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Kemudian Megawati menjabat Presiden RI pada periode 2001-2004.
"Eh bener lho, untung aja ini, jadi langsung aja. Ya kan terus terang," kata Ketua Umum PDIP ini.
Pada Jumat, 16 Mei 2025, PT Taspen memberikan penjelasan mengenai tunjangan mantan wapres yang tak didapat Megawati. Selengkapnya mengenai hal tersebut bisa dilihat pada tautan berita berikut:
Penjelasan Taspen soal Megawati Bilang Tak Dapat Tunjangan Pensiun Wapres
Simak Video 'Ingin Negara Lebih Maju, Megawati Minta MK Diperbaiki':
(dek/jbr)