Anak Korban Tewas Akibat Ledakan Amunisi TNI di Garut: Bapak Saya Bukan Mulung

Anak Korban Tewas Akibat Ledakan Amunisi TNI di Garut: Bapak Saya Bukan Mulung

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 13 Mei 2025 16:59 WIB
Ledakan dari pemusnahan amunisi yang tidak layak pakai menewaskan 13 orang korban dari TNI AD dan warga sipil di Garut.
Ledakan dari pemusnahan amunisi yang tidak layak pakai menewaskan 13 orang korban dari TNI AD dan warga sipil di Garut. (Hakim Ghani/detikJabar)
Jakarta -

Sembilan orang warga sipil tewas dalam insiden ledakan amunisi di Garut, Jawa Barat (Jabar). Putri salah satu korban mengatakan bapaknya bukan sedang memulung bekas ledakan amunisi.

"Bapak saya di situ bukan seperti yang orang-orang pikirkan, bapak saya bukan mulung, bapak saya di situ kerja sama tentara," kata seorang putri korban kepada Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, seperti dilansir Kompas TV, Selasa (13/5/2025).

Hal itu diucapkan perempuan tersebut kepada Gubernur Jabar Dedi Mulyadi. Dia mengatakan ayahnya sudah lama bekerja membantu TNI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bapak saya kerja sama tentara, saya tahu dari zaman saya sekolah," ucap perempuan tersebut sambil menangis.

"Sudah lama, bapak saya sudah ke mana-mana, ke Manado, ke Makassar, ke Bali, ke Jakarta, Mabes TNI. Saya tahu, Pak," tambah dia.

ADVERTISEMENT

Dedi menyebut sembilan warga sipil yang menjadi korban tewas ledakan amunisi kedaluwarsa di Garut memang sudah lama bekerja di lokasi tersebut. Bahkan ada yang sudah bekerja hingga 10 tahun.

"Mereka pengakuannya bekerja di sana. Sudah cukup lama, ada yang sampai 10 tahun membantu dan menjadi profesi yang ditekuni dalam setiap harinya. Dan memang sudah berpengalaman," kata Dedi kepada wartawan di RSUD Pameungpeuk setelah mengunjungi keluarga korban, dilansir detikJabar.

Peristiwa ledakan tersebut terjadi pada Senin (12/5) pukul 09.30 WIB di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Jawa Barat. Selain sembilan orang warga sipil, dalam insiden ledakan itu juga ada empat orang anggota TNI.

Berikut daftar nama korban ledakan:

1. Kolonel Cpl Antonius Hermawan;
2. Mayor Cpl Anda Rohanda;
3. Agus bin Kasmin;
4. Ipan bin Obur;
5. Iyus Ibing bin Inon;
6. Anwar bin Inon;
7. Iyus Rizal bin Saepuloh;
8. Toto;
9. Dadang;
10. Rustiawan;
11. Endang;
12. Kopda Eri Dwi Priambodo;
13. Pratu Aprio Setiawan.

Simak juga video "Suasana Kediaman Mayor Anda Rohana Korban Tragedi Ledakan Amunisi" di sini:

(jbr/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads