Pramono Perintahkan Tiap RT Punya 2 APAR untuk Antisipasi Kebakaran

Pramono Perintahkan Tiap RT Punya 2 APAR untuk Antisipasi Kebakaran

Brigitta Belia Permata Sari - detikNews
Jumat, 09 Mei 2025 13:17 WIB
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menginstruksikan agar setiap RT di Jakarta memiliki dua alat pemadam api ringan (APAR) untuk mengantisipasi kebakaran. (B Belia/detikcom)
Foto: Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menginstruksikan agar setiap RT di Jakarta memiliki dua alat pemadam api ringan (APAR) untuk mengantisipasi kebakaran. (B Belia/detikcom)
Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menghadiri sosialisasi Gerakan Masyarakat Punya APAR (GEMPAR) di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Ia meminta agar setiap rukun tetangga (RT) di Jakarta memiliki dua alat pemadam api ringan (APAR) untuk mengantisipasi kebakaran.

"Kita tahu di Jakarta ini banyak sekali daerah yang padat penduduk. Sehingga, ketika terjadi kebakaran kesulitan memadamkan api yang akhirnya masuk ke daerah padat penduduk. Diharapkan masing-masing RT di Jakarta memiliki dua APAR," kata Pramono di Kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (9/5/2025)

Oleh karena itu, lanjut dia, penyediaan APAR di tingkat RT sangat diperlukan oleh masyarakat. Pramono pun mengaku telah menandatangani Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 5 Tahun 2025 tentang Gerakan Punya APAR.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumlah RT di Jakarta diperkirakan mencapai 30.679 RT. Dengan ketersediaan APAR di tiap RT, Pramono berharap dampak kebakaran dapat ditekan.

"Kalau itu bisa dimiliki, maka ada preventif yang bisa dilakukan. Karena berdasarkan data pada tahun 2025, ada 598 kebakaran. Sekitar 141 kebakaran berhasil dipadamkan oleh APAR yang dimiliki oleh masyarakat," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan yang sama, salah satu petugas pemadam kebakaran (damkar) bernama Saepuloh menjelaskan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi Jakarta memiliki program penyuluhan dan sosialisasi.

"Jadi sosialisasi atau penyuluhan itu diberikan ke warga-warga di tingkat RW. Jadi, perwakilan peserta itu dari masing-masing RT. Di sana diajarkan tentang pengetahuan, keterampilan bagaimana mencegah dan menanggulangi bahaya kebakaran," kata Saepuloh.

Di tahun ini, Saepuloh mengatakan sudah 83 persen RW di Jakarta tersosialisasi tentang pencegahan dan penanggulangan kebakaran.

Sementara untuk anggaran penyediaan APAR, Saepuloh menjelaskan harga dari alat tersebut bervariasi mulai dari Rp 300.000 hingga Rp 1 juta.

"Jumlah RT di Jakarta itu kan 30 ribuan, berarti kalau tadi targetnya satu RT itu dua APAR, maka totalnya (dibutuhkan) 60 ribuan (APAR) ya. Tinggal dikalikan saja 60 ribu tabung dengan harga APAR," ucapnya.

Simak juga Video 'Pesan Pramono ke Pendatang: Jangan Anarkis-Harus Punya Identitas':

(bel/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads