Polisi: Jonathan Frizzy Buat Grup Atur Pengiriman Vape Obat Keras dari LN

Polisi: Jonathan Frizzy Buat Grup Atur Pengiriman Vape Obat Keras dari LN

Kurniawan Fadilah - detikNews
Senin, 05 Mei 2025 17:09 WIB
Jakarta -

Artis Jonathan Frizzy atau JF ditetapkan sebagai tersangka kasus vape mengandung obat keras zat etomidate dari luar negeri. Pria yang disapa Ijonk ini juga mengatur penjemputan vape etomidate ini melalui grup WhatsApp.

"Yang membuat grup WhatsApp 'Berangkat' ini JF," ujar Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Kombes Ronald FC Sipayung dalam konferensi pers di kantornya, Senin (5/5/2025).

Grup tersebut beranggotakan Jonathan Frizzy, tersangka ER, BTR, dan EDS. Grup tersebut dibuat khusus untuk membahas soal pengiriman zat etomitade dari Malaysia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di grup ini dibahas proses membawa dan mengatur agar zat ini dibawa ke Jakarta, disiapkan tiket keberangkatan dari Jakarta ke Malaysia," ungkapnya.

Di dalam grup tersebut, polisi menyebutkan Jonathan Frizzy pulalah yang memberikan informasi terkait penginapan dan hotel.

ADVERTISEMENT

"Di grup itu JF juga memberikan info tempat penginapan dan hotel di Kuala Lumpur dan proses membawa ke Jakarta," jelasnya.

Tidak hanya itu, Jonathan Frizzy juga memiliki peran krusial. Dia disebut pengontrol masuknya zat etomidate yang tergolong dalam golongan obat keras ini.

"JF juga melakukan pengawasan dan pengontrolan karena di awal masuknya barang ini sempat dilakukan pemeriksaan oleh BC dan ada komunikasi-komunikasi dalam grup bahwa barang ini akan diurus sehingga bisa dikeluarkan," ujarnya.

Nama Jonathan Frizzy muncul setelah polisi memeriksa BTR, pria yang menjadi kurir atau pembawa 50 cartridge pod etomidate. Dari situ, polisi kemudian menangkap Jonathan Frizzy di Jaksel, pada Minggu (4/5) dan kini dia telah ditetapkan sebagai tersangka.

(mea/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads