Pemuda asal Tirtayasa, Kabupaten Serang, berinisial DS (17) mengamuk di acara dangdutan sebuah pernikahan. Pelaku melukai tiga warga di kerumunan massa karena mabuk tuak.
Kasat Reskrim Polres Serang AKP Andi Kurniady mengatakan peristiwa itu terjadi pukul 22.00 WIB, Minggu (20/4). Tiga korban yang mengalami luka di bagian wajah dan tangan akibat sabetan sajam. Korban kemudian dirujuk ke RSUD dr Dradjat Prawiranegara, Serang.
"Tersangka DS menganiaya karena pengaruh alkohol meminum minuman keras jenis tuak," kata Andi saat dimintai konfirmasi, Selasa (22/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelaku saat acara dangdutan memutar-mutarkan golok di atas kepala. Aksi itu melukai wajah korban bernama Sandi dan langsung tersungkur ke tanah.
Aksi itu terus dilakukan tersangka hingga melukai korban lainnya bernama Nasrudin dan mengakibatkan tangannya sobek. Sabetan golok tersangka juga mengenai tangan korban lain bernama Ibrahim.
"Ketiganya lalu ke parkiran untuk ke klinik," paparnya.
Pada pukul 03.00 WIB, anggota Reskrim dan Polsek, kata Andi, langsung mendatangi kediaman pelaku. Saat ini pelaku sudah diamankan untuk penyidikan lebih lanjut.
"Motifnya pelaku dendam tidak terima karena saudaranya sebelumnya dipukuli orang lain. Penganiayaan dilakukan acak menyabetkan golok ke arah korban," ujarnya.
Simak juga Video: Polisi Ungkap Dugaan Penyebab WNA Ngamuk di Kalibata City