BEM KSI Apresiasi Kapolri di Operasi Ketupat 2025: Bukti Nyata Kinerja

BEM KSI Apresiasi Kapolri di Operasi Ketupat 2025: Bukti Nyata Kinerja

Audrey Santoso - detikNews
Sabtu, 12 Apr 2025 13:38 WIB
Koordinator Pusat BEM KSI Charles Gilbert
Foto: Koordinator Pusat BEM Kristiani Seluruh Indonesia (KSI) Charles. (dok. pribadi)
Jakarta -

Koordinator Pusat BEM Kristiani Seluruh Indonesia (KSI) Charles menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan jajaran Polri terkait Operasi Ketupat 2025. Keberhasilan mudik ini merupakan hasil sinergi antara Polri, TNI, Kementerian Perhubungan serta stakeholders lainnya.

Charles, dalam keterangan tertulis pada Jumat (11/4/2025), mengatakan operasi tersebut bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi tinggi Polri dalam melayani masyarakat. Charles berpendapat pengamanan Hari Idulfitri berjalan sangat baik.

Charles lalu menyampaikan pengamanan arus mudik dan balik, penjagaan tempat ibadah, tempat wisata, serta kelancaran lalu lintas menunjukkan kesigapan dan profesionalisme Polri. Pengamanan dan penjagaan yang dinilai maksimal dalam menjawab kebutuhan masyarakat, sambung dia, selama masa libur Lebaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BEM KSI memandang sinergi Polri, TNI, pemerintah daerah, serta elemen masyarakat lainnya dalam Operasi Ketupat 2025 menjadi contoh baik dari kerja kolektif demi kepentingan bangsa. Kolaborasi ini harus terus dirawat dan ditingkatkan ke depannya.

BEM KSI mengajak seluruh elemen masyarakat mendukung Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban nasional. BEM KSI menuturkan apresiasi ini bentuk dukungan moral atas kerja keras yang seringkali tak terlihat oleh publik, padahal dampaknya besar.

ADVERTISEMENT

Keamanan Hari Idulfitri juga menjadi bukti keberagaman dapat dijaga bersama-sama. BEM Kristiani meyakini solidaritas antarumat beragama harus terus dikembangkan demi memperkuat persatuan bangsa.

Charles menyampaikan rasa terima kasih atas pengabdian Polri kepada Indonesia. "Operasi Ketupat 2025 adalah wujud nyata komitmen Polri bagi keamanan dan kedamaian bangsa. Terima kasih atas kerja keras dan pengorbanan yang luar biasa," tutupnya.

Berdasarkan data Korlantas Polri, secara nasional angka kecelakaan turun sampai 30 persen dibanding tahun lalu. Penurunan angka ini berkat kontribusi petugas yang mengamankan jalur selama periode operasi, juga kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas kian meningkat.

Dari sisi petugas kepolisian, keberhasilan penanganan mudik ini terkait erat dengan skema rekayasa lalu lintas yang dikendalikan secara terpusat. Rekayasa itu antara lain dengan penggunaan sistem ganjil genap, contraflow, one way lokal hingga one way nasional. Operasi ini didukung peralatan mutakhir seperti monitoring CCTV, body worn camera, algoritma road safety, e-Turjawali, GPS ranmor Korlantas, Jasamarga integrated digital map hingga integrated road safety management system.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga menekankan, bahwa selain arus mudik, jajaran juga mengamankan dan mengelola kepadatan di lokasi-lokasi wisata. Hal itu disampaikan Jenderal Sigit saat mengecek jalur mudik Trans Jawa.

"Kemudian juga pasca dari kegiatan mudik ada 227 objek wisata yang harus dijaga dan diamankan karena itu juga menjadi tempat tujuan wisata," kata ujar Jenderal Sigit di Tol Kalikangkung Km 414, Jumat (28/3).

Tak hanya urusan mudik, Jenderal Sigit juga sebelumnya meminta jajaran untuk menjaga stabilitas harga sembilan bahan pokok (sembako) sesuai dengan aturan. Jenderal Sigit menegaskan Polri akan mengambil tindakan jika ada pihak yang memainkan harga bahan pokok memanfaatkan momentum Ramadan.

"Terkait harga sembilan bahan pokok selama bulan Ramadan di pengecer atau di pasar tradisional, harga harus sesuai HET (harga eceran tertinggi). Besok saya akan turunkan anggota di lapangan untuk mengontrol, kalau ada yang harganya melebihi HET akan kita telusuri penyebabnya ada di mana," ujar Sigit seusai rapat koordinasi terbatas yang dipimpin oleh Menko Pangan Zulkifli Hasan di Kantor Kemenko Pangan, Jakarta Pusat, Rabu (26/2).

Untuk pengendalian harga pangan, jajaran Polri melakukan sejumlah langkah yakni:

1. melakukan monitoring harga melalui aplikasi Satgas Pangan Polri, PIHPS, SP2KP Kemendag, Panel Harga BAPANAS secara realtime.

2. memberikan sosialisasi kepada masyarakat dan pelaku usaha agar tidak melakukan penimbunan stok

3. melakukan pengecekan ke produsen barang kebutuhan pokok dan barang penting (bapokting), dan tempat penyimpanan (cold storage)

4. melakukan pengecekan langsung ke pasar tradisional dan retail modern untuk mengetahui stok, harga dan ketersediaan bahan pokok

5. melakukan operasi pasar dengan menggelar Gerakan Pasar Murah

6. memastikan kelancaran distribusi bapokting.

Dalam upaya menjaga stabilitas harga dan stok bapokting, Satgas Pangan Polri menemukan menonjol yakni MinyaKita yang isinya tak sesuai ukuran kemasan. Temuan ini telah diproses secara hukum.

Simak juga Video Prabowo Apresiasi Pengamanan Mudik, Kakorlantas: Ini Menambah Semangat Kami

(aud/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads