15 Suntikan Modus Ambil Darah Priguna Dokter PPDS Pemerkosa Anak Pasien

15 Suntikan Modus Ambil Darah Priguna Dokter PPDS Pemerkosa Anak Pasien

Wisma Putra - detikNews
Kamis, 10 Apr 2025 11:29 WIB
Ekspos kasus pelecehan seksual oleh residen anestesi.
Priguna Anugerah P, dokter PPDS pemerkosa anak pasien di RSHS Bandung (Wisma Putra/detikJabar)
Bandung -

Priguna Anugerah P (31), dokter residen anestesi dari Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (FK Unpad), tega memerkosa anak pasien. Begini alurnya.

"Untuk TKP di gedung MCHC lantai 7 RSHS Bandung. PAP adalah dokter pelajar dari salah satu universitas di Kabupaten Sumedang yang sedang mengambil spesialis anestesi di RSHS," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Hendra Rochmawan dalam konferensi pers, seperti dilansir detikJabar, Rabu (9/5/2025).

Sebelum melakukan aksi bejatnya, Priguna melakukan pengecekan darah kepada keluarga pasien yang diketahui merupakan anak salah satu pasien yang dirawat di RSHS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Hendra, tersangka meminta korban berinisial FH diambil darah dan membawa korban dari ruang IGD ke gedung MCHC lantai 7 RSHS Bandung pada 18 Maret 2025 pukul 01.00 WIB.

Setelah sampai di gedung MCHC, tersangka meminta korban mengganti pakaian dengan baju operasi warna hijau. Lalu korban diminta melepas baju dan celana. Pada saat itu tersangka memasukkan jarum ke bagian tangan kiri dan kanan korban kurang lebih 15 kali.

ADVERTISEMENT

"Kemudian Tersangka menghubungkan jarum tersebut ke selang infus. Setelah itu, Tersangka menyuntikkan cairan bening ke selang infus tersebut dan beberapa menit kemudian korban merasakan pusing, lalu tidak sadarkan diri," ungkapnya.

"Setelah sadar, korban diminta mengganti pakaian kembali. Setelah kembali ke ruang IGD, korban baru sadar bahwa pada saat itu sudah pukul 04.00 WIB," tambahnya.

Menyadari ada hal janggal yang dialami, korban menceritakan kejadian ini kepada ibunya.

"Lalu korban bercerita kepada ibunya bahwa Tersangka mengambil darah dengan 15 kali percobaan dan memasukkan cairan bening ke dalam infus yang membuat korban tidak sadarkan diri dan kemudian, saat korban buang air kecil, korban merasakan perih di bagian tertentu," terangnya.

Baca selengkapnya di sini.

Simak Video 'Fakta-fakta Kasus Dokter PPDS Unpad Perkosa Anak Pasien di RSHS':

(idh/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads