Ibu Ngaku Tak Tahu Anak Disekap-Dianiaya Pacar hingga Babak Belur di Jakut

Ibu Ngaku Tak Tahu Anak Disekap-Dianiaya Pacar hingga Babak Belur di Jakut

Wildan Noviansah - detikNews
Rabu, 09 Apr 2025 14:44 WIB
HELP, Teenager with help sign. Boy holding a paper with the inscription. Kid holding sheet of paper with word HELP on grey wall background.
Ilustrasi kekerasan terhadap anak (Foto: Getty Images/iStockphoto/stefanamer)
Jakarta -

Polisi sudah memeriksa wanita berinisial GO, yang anaknya disekap dan dianiaya di sebuah kontrakan di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut). GO mengaku tak tahu pacarnya, EC (28), telah menganiaya korban.

"(Ibu korban) sudah dimintai keterangan. Dia tidak tahu-menahu kejadian tersebut karena sedang berada di luar juga," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Benny Cahyadi kepada wartawan, Rabu (9/4/2025).

Dia mengatakan GO mengaku tidak ada di rumah saat peristiwa terjadi. Diketahui, EC memang tinggal di kontrakan tersebut bersama GO dan kedua anaknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya, jadi memang lagi nggak ada di lokasi (ibu korban). Makanya pihak tetangga sempat mendobrak (kontrakan). Pelaku itu kebetulan memiliki hubungan pacaran dengan ibu korban dan kebetulan tinggal juga satu rumah dengan ibu korbannya," jelasnya.

Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rutan Polres Metro Jakarta Utara. Pelaku dijerat dengan Pasal 80 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dan atau Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan.

ADVERTISEMENT

Motif Penganiayaan

EC menyekap dan menganiaya balita laki-laki (4) dan perempuan (3), yang merupakan anak pacarnya, di Penjaringan, Jakarta Utara. Polisi mengungkap pemicunya adalah korban ngompol hingga buang air besar (BAB) di kasur.

"Keterangan awal hasil pemeriksaan, memang yang bersangkutan itu si anak ini bangun tidur, kemudian pipis dan BAB di kasur. Kemudian si pelaku emosional. Juga melakukan menampar pipi korban, kemudian sempat membenturkan ke tembok," kata AKBP Benny Cahyadi.

Korban mengalami lebam di wajah dan tubuhnya. Pihak kepolisian akan melakukan visum terhadap korban atas luka yang dialami.

Lihat juga Video 'Kronologi Penculikan Dua Bocah di Serang: Berawal dari Game Online':

(wnv/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads