.webp)
Sedan BMW dengan nomor polisi P-805-INI terjun dari ujung Tol Kian-Gresik, Jawa Timur, yang belum jadi. Bagaimana BMW itu bisa masuk ke jalur tol yang belum tersambung padahal sudah ada pembatas atau barier beton agar tidak ada kendaraan yang masuk ke lokasi itu?
Kasat Lantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda mengatakan pengemudi BMW bernama M Rudie Heru Komandono (62) mengemudi mobilnya mengikuti petunjuk Google Maps yang mengarahkan masuk ke dalam tol tersebut. Rizki mengatakan mobil yang dikemudikan Heru menerobos celah yang muat untuk satu mobil.
"Meski ada barier, pengemudi menerobos karena ada celah yang cukup dimuat satu mobil," kata Rizki dilansir detikJatim, Rabu (9/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan pantauan detikJatim di lokasi, celah itu memang ada. Jika melaju dari arah Krian mengarah ke Gerbang Keluar Tol Bunder, akan terlihat barier beton terpasang menghalangi kendaraan masuk ke tol yang belum tersambung.
Barier beton itu terpasang sekitar 1 km sebelum Gate Bunder. Namun di ujung barier itu ada celah atau rongga yang cukup untuk satu mobil melintas. Hanya, untuk masuk melalui celah itu tidak mudah, mobil harus menikung 90 derajat. Diduga BMW itu menerobos sela barier itu hingga terjun bebas.
Selain itu, berdasarkan penelusuran detikJatim melalui Google Maps, jalur tol Cerme arah Manyar yang belum tersambung itu sebenarnya tidak disarankan. Saat hendak ke Manyar, Google Maps mengarahkan keluar Tol Bunder lebih dulu, bukan melintasi tol yang belum nyambung itu.
Simak lengkapnya di sini.
Lihat Video 'BMW Terjun dari Tol di Gresik yang Belum Jadi gegara Sopir Ikuti Google Maps':
(zap/imk)
