Tiga prajurit TNI Angkatan Laut (AL) yang berstatus terdakwa penembak bos rental mobil di Rest Area Km 45, Tol Tangerang-Merak, memohon keringanan hukuman. Mereka berharap santunan Rp 100 juta yang telah diberikan ke keluarga korban dijadikan pertimbangan hakim untuk meringankan vonis.
"Apabila Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 Jakarta memeriksa perkara atau berpendapat lain, maka kami mohon dapat menjatuhkan keputusan yang seadil-adilnya dengan mempertimbangkan hal-hal yang meringankan," kata Penasihat Hukum terdakwa, Letkol Laut (H) Hartono, dilansir Antara, Senin (17/3/2025).
Hal itu disampaikan Letkol Laut (H) Hartono saat membacakan pleidoi di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Cakung, Jakarta Timur. Untuk diketahui ketiga terdakwa adalah Kelasi Kepala (KLK) Bambang Apri Atmojo, Sersan Satu Akbar Adli dan Sersan Satu Rafsin Hermawan.
Letkol Laut (H) Hartono mengatakan ada beberapa hal yang dapat menjadi pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 Jakarta untuk meringankan hukuman para terdakwa. Pertama, pimpinan terdakwa telah mendatangkan para pihak korban dengan memohon maaf sebesar-besarnya.
Lalu memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia, Ilyas Abdurrahman, sebesar Rp 100 juta. Kemudian memberikan korban luka-luka, Ramli, uang senilai Rp 35 juta.
(aud/aud)