Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI memastikan misi perdamaian yang dilakukan oleh TNI tidak akan terdampak efisiensi anggaran. Komandan PMPP Mayjen Taufik Budi Santoso mengatakan pengiriman pasukan untuk misi perdamaian tetap menjadi prioritas.
"Kalau masalah anggaran, alhamdulillah sampai saat ini, kita the show must go on ya, tetap itu jadi prioritas," kata Taufik di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (18/2/2025).
Dia mengatakan pengiriman pasukan misi perdamaian tidak akan terpengaruh oleh efisiensi anggaran. Sembari berseloroh, Taufik mengatakan, efisiensi anggaran hanya berdampak pada perjalanan dinasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pikir itu insyaallah nggak ada pengaruhnya lah, paling kunjungan saya aja yang dikurangi," ucapnya.
Taufik juga meyakini Satgas MTF pengganti Konga XXVIII-O/UNIFIL yakni Satgas Konga XXVIII-P/UNIFIL yang menggunakan KRI Sultan Iskandar Muda-367 mampu mempertahankan prestasi yang diraih oleh Satgas MTF pendahulunya.
"Yang pasti proses hand over, take over dilaksanakan, dan itu sudah berlangsung ketika pasukan pengganti KRI SIM Sultan Iskandar Muda sampai, semua hal-hal yang baik, yang positif, yang bisa mengharumkan nama bangsa pasti diseraheterimakan mandatnya," katanya.
Dia meyakini Satgas Konga XXVIII-P/UNIFIL bisa meraih prestasi yang sama dengan pendahulunya seperti mendapatkan penghargaan dari Menhan Jerman.
"At least, kita bisa pertahankan, insyaallah pasti Jerman semakin mengakui itu, dan kita percaya prajurit-prajurit kita pilihan, mereka bisa mengemban tugas luhur mulia dari negara, saya optimis, jadi apa yang diserahterimakan dari satgas yang lama itu bisa diraih," ucapnya.
(dek/dek)