Prabowo: Bersatu Gak Harus Masuk Pemerintah, Bisa Awasi-Koreksi

Anggi Muliawati - detikNews
Sabtu, 15 Feb 2025 11:46 WIB
Bogor -

Presiden Prabowo Subianto mengajak semua untuk bersatu jika pemilu telah usai. Prabowo mengatakan bersatu tidak harus masuk di dalam pemerintah.

Hal itu disampaikan Prabowo dalam sambutannya di puncak acara HUT ke-17 Gerindra, di SICC, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025). Prabowo mengatakan menang dan kalah dalam pemilu merupakan hal biasa.

"Demokrasi kita harus khas, setelah bersaing kita anggap pemilu pilkada itu pertandingan, kita bersaing, begitu ada yang menang, ada yang kalah kita harus bersatu kita harus kerjasama," kata Prabowo.

"Bersatu tidak berarti semua masuk pemerintahan, tidak. Kalau perlu iya. Kalau tidak juga tidak apa-apa," sambungnya.

Menurutnya, meski tidak masuk ke pemerintahan, mereka akan tetap dianggap sebagai patriot bangsa. Terpenting, kata dia, semua pihak ikut bekerjasama dalam menyukseskan pemerintahan.

"Dalam arti mereka yang tidak masuk pemerintah kita tetap anggap sebagai patriot patriot bangsa Indonesia," ujarnya.

Prabowo mengatakan mereka yang tidak masuk pemerintah, akan membantu di luar pemerintahan. Prabowo mengatakan mereka akan mengawasi dan mengoreksi kinerja pemerintah.

"Mungkin mereka di luar, tapi mereka membantu kita, mereka akan mengoreksi kita, mereka akan memperbaiki kita, mereka akan mengawasi kita, kita harus mau diawasi, kita harus mau dikoreksi, kita harus mau dikritik," ujarnya.

"Saudara-saudara tapi kritik yang bener jangan kritik berdasarkan dendam," imbuh dia.




(amw/idh)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork