.webp)
Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra mengingatkan seluruh pihak yang terlibat dalam sidang perselisihan hasil pilkada untuk tidak tergoda iming-iming kemudahan sidang. Saldi meminta para pihak menyerahkan hasil sidang kepada MK.
"Serahkan ke kami memutuskannya secara adil, jangan diganggu Mahkamah dengan hal-hal yang tidak relevan," kata Saldi dalam sidang sengketa pilkada di Gedung MK, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2025).
"Ini diingatkan, jangan diganggu dengan hal-hal yang tidak relevan. Karena banyak saja cerita ini segala macam, kadang-kadang itu hanya spekulasi di luar saja untuk morotin pihak terkait, untuk pemohon, segala macamnya begitu. Untuk prinsipal lah, bilang 'kita sudah bicara dengan ini' dan segala macamnya," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saldi mengimbau semua pihak tidak terbuai dengan iming-iming apapun berkaitan dengan sidang. Saldi memastikan MK akan memutuskannya secara adil dan jujur.
"Tolong diingat itu, para prinsipal seluruh republik, jangan mudah percaya dengan soal-soal yang seperti itu. Diingatkan. Serahkan ke kami memutuskannya," ujarnya.
Saldi pun menyampaikan terima kasihnya kepada pihak-pihak yang mempercayakan perkara pilkada ke MK. Saldi mengatakan MK akan menjaga penuh amanah yang diberikan.
"Oleh karena itu, kami berterima kasih kepada kita semua dan mudah-mudahan kami bisa menjaga amanah. Yang paling penting, kita ingatkan lagi, apa yang kita lakukan di ruangan ini bagian dari kontribusi kita untuk menjaga kesehatan kehidupan demokrasi kita," ungkapnya.
"Bisa saja nasibnya sekarang belum baik, masih ada lima tahun lagi, tapi jangan rusak investasi kita berdemokrasi gara-gara apa yang kita inginkan belum tercapai pada saat ini," imbuh dia.
Simak juga video: 310 Perkara Sengketa Pilkada Disidangkan oleh MK
