79 Ribu Orang Jatim Jadi Pekerja Migran, Paling Banyak Se-Indonesia

79 Ribu Orang Jatim Jadi Pekerja Migran, Paling Banyak Se-Indonesia

Maulani Mulianingsih - detikNews
Selasa, 31 Des 2024 19:28 WIB
Wakil Menteri Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Dzulfikar Ahmad Tawalla
Wakil Menteri Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Dzulfikar Ahmad Tawalla (Maulani/detikcom)
Jakarta -

Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) menyampaikan bahwa Provinsi Jawa Timur (Jatim) menjadi penyumbang pekerja migran paling banyak. Sekitar 79 ribu orang Jatim berangkat ke luar negeri menjadi pekerja migran.

"Ada 5 provinsi yang merupakan, penyumbang tertinggi dari pekerja migran kita tahun 2024. Pertama itu Jawa Timur, 79.001, 26,76%. Jawa Tengah 66.297, 22,45%. Jawa Barat 61.236, 20,73%. Nusa Tenggara Barat 30.342, 10,24%, kemudian Lampung 25.016, 8,48%," ujar Wakil Menteri Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Dzulfikar Ahmad Tawalla di kantor BP2MI, Jakarta, Selasa (31/12/2024).

Dzulfikar berharap peluang kesempatan bekerja bagi PMI di luar negeri makin banyak sehingga jumlah PMI yang akan ditempatkan juga bisa lebih banyak lagi. Kementerian P2MI menargetkan peningkatan sebanyak 45% PMI bisa bekerja di luar negeri pada 2025.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Adapun rencana program layanan penempatan PMI pada tahun 2025, kuota lapangan kerja di luar negeri untuk warga negara Indonesia, yang biasa kita kenal dengan istilah job order, diproyeksikan sebesar 1.630.365 orang," ujar Dzulfikar.

"Pada tahun 2025, menargetkan pengiriman PMI sebanyak 425 ribu orang, yang artinya naik 45% dari tahun 2024," tambahnya.

(aik/aik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads