Duduk Perkara Rombongan Pengunjung Keroyok Sekuriti Kebun Raya Bogor

Duduk Perkara Rombongan Pengunjung Keroyok Sekuriti Kebun Raya Bogor

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Kamis, 19 Des 2024 15:59 WIB
Viral keributan di depan Kebun Raya Bogor (Dok Istimewa)
Viral Keributan di Depan Kebun Raya Bogor (dok. Istimewa)
Bogor -

Polisi menjelaskan duduk perkara dugaan pemukulan rombongan pengunjung ke petugas sekuriti Kebun Raya Bogor, Jawa Barat (Jabar). Kejadian berawal saat rombongan tersebut memaksa masuk Kebun Raya.

"Jadi kejadiannya betul hari Minggu pada saat pukul 16.00 WIB lebih, itu Kebun Raya Bogor keadaan akan ditutup," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho, Kamis (19/12/2024).

"Kemudian ada kelompok orang yang maksa ingin masuk ke wilayah Kebun Raya Bogor, tapi di situ dihadang sekuriti sehingga kesalahpahaman, dan akhirnya terjadi bentrok," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi masih menyelidiki kasus tersebut. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan soal dugaan pemukulan itu.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho (Rizky AM/detikcom)Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho (Rizky AM/detikcom)

"Masih ada beberapa orang yang kita akan panggil, kemudian menunggu hasil visum yang diduga ada kekerasan terhadap korban," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Aji mengatakan masih mendalami juga identitas rombongan tersebut. Sementara ini, belum ada yang diamankan dalam kejadian itu.

"Masih penyelidikan, insyaallah mudah-mudahan kita bekerja cepat, mudah-mudahan kita follow-up lagi kalau sudah ada penangkapan," terangnya.

Sekuriti Alami Luka Memar

Sebelumnya, pengelola Kebun Raya Bogor angkat bicara terkait dugaan pemukulan yang dialami sekuritinya. Pihaknya menyesalkan adanya kejadian kekerasan yang menimpa pegawainya.

"Kami sangat menyayangkan terjadinya pemukulan kepada sekuriti Kebun Raya," kata General Manager PT Mitra Natura Raya yang mengelola Kebun Raya Bogor Zaenal Arifin kepada wartawan.

Zaenal mengatakan pihaknya menyerahkan kejadian tersebut kepada proses hukum yang berlaku. Sekuriti tersebut mengalami sejumlah luka memar setelah diduga dipukuli.

"Visum sudah dilakukan. Tidak ada luka basah. Memar dan kram ya (lukanya)," jelasnya.

Simak juga Video 'Ormas Keroyok Pedagang Buah di Jakbar, Polisi Buru Pelaku':

[Gambas:Video 20detik]

(rdh/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads