Menag Nasaruddin Kaji Usulan Sertifikasi Pendakwah

Menag Nasaruddin Kaji Usulan Sertifikasi Pendakwah

Eva Safitri - detikNews
Senin, 09 Des 2024 17:56 WIB
Menteri Agama Nasaruddin Umar (pakai kemeja putih dan peci)-(Eva/detikcom)
Menteri Agama Nasaruddin Umar (pakai kemeja putih dan peci). (Eva/detikcom)
Jakarta -

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar buka suara soal munculnya usulan sertifikasi pendakwah usai Miftah Maulana Habiburahman atau Gus Miftah viral mengolok-olok penjual es teh. Nasaruddin mengatakan akan mengkaji usulan tersebut.

"Sedang kita kaji," kata Nasaruddin kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (9/12/2024).

Nasaruddin tidak menjawab rinci kapan proses pengkajian akan dimulai. Ia hanya menyebut dalam waktu dekat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti dalam waktu dekat ini akan (kita kaji)," ujarnya.

Usulan sertifikasi pendakwah itu muncul dari anggota Komisi VIII DPR Maman Imanulhaq. Ia mengusulkan perlunya sertifikasi bagi seluruh juru dakwah di Indonesia agar materi dakwah tidak keluar dari nilai keagamaan.

ADVERTISEMENT

"Kasus penghinaan yang terjadi kepada tukang es oleh juru dakwah itu harus menjadi pembelajaran bagi kita. Kementerian Agama perlu melakukan sertifikasi juru dakwah," kata Maman Imanulhaq, dalam keterangannya, Rabu (4/12).

Presiden Prabowo Subianto pun telah merespons usulan tersebut. Ia akan meminta pendapat majelis ulama dan ormas keagamaan.

"Ya nanti kita lihat kalangan yang mengerti masalah ini semua, nanti mungkin mereka akan kasih masukan ya, majelis ulama, kalangan-kalangan dari ormas-ormas keagamaan dan sebagainya," ujar Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (6/124).

"Nanti kita minta pendapat mereka," lanjutnya.

Simak juga Video 'Anggota DPR Minta Menag Tegaskan Kemenag Bukan Tempat Cari 'Proyek'':

[Gambas:Video 20detik]

(eva/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads