Remaja di Cilandak Buang Pisau Depan Rumah Usai Bunuh Ayah-Nenek

Remaja di Cilandak Buang Pisau Depan Rumah Usai Bunuh Ayah-Nenek

Taufiq Syarifudin, Kurniawan Fadilah - detikNews
Sabtu, 30 Nov 2024 13:13 WIB
Lokasi nenek dan ayah dibunuh remaja di Cilandak, Jakarta Selatan kini dipasangi garis polisi.
Lokasi nenek dan ayah dibunuh remaja di Cilandak, Jakarta Selatan, kini dipasangi garis polisi. (Taufiq Syarifudin/detikcom)
Jakarta -

Remaja di Cilandak, Jakarta Selatan, tega membunuh ayah dan nenek serta melukai ibunya dengan pisau dapur. Setelah melakukan pembunuhan itu, pelaku berinisial MAS (14) membuang pisau di depan rumah.

"Betul, jadi dia mengambil pisau dapur di dapur, kemudian melakukan hal yang tidak diinginkan," ujar Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi kepada wartawan di kantornya, Sabtu (30/11/2024).

Nurma menyebut hal ini diketahui setelah polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah pelaku dan korban di kawasan Cilandak, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Saat itu, kata Nurma, polisi mengamankan barang bukti sekaligus pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi dari Kapolsek Cilandak sudah cek TKP, mengamankan barang bukti dan mengamankan juga yang diduga melakukan kasus tindak pidana itu," sebut Nurma.

Dia juga mengungkap saat ini pihaknya masih mendalami motif terduga pelaku anak MAS (14) membunuh ayah dan neneknya serta melukai ibunya dengan tusukan pisau dapur. MAS 'membisu' setelah membunuh ayah dan neneknya.

ADVERTISEMENT

"Motif masih di dalami karena memang anaknya masih diam, ditanya diam," kata Nurma.

Nurma mengungkap saat ini terduga pelaku diamankan di Polres Metro Jakarta Selatan untuk digali keterangannya. Dia menyebut pihaknya juga tengah melakukan tes urine terhadap terduga pelaku.

"Sekarang ini sudah diamankan lagi, digali dan dimintai keterangan, kenapa, mengapa, dan bagaimana kejadian terjadi. Sekarang dilakukan cek urine untuk sementara ini," ungkap Nurma.

Pisau di Depan Rumah

Pengurus RW setempat, Irwan, mengatakan tidak ada yang mengetahui kejadian awal saat MAS melakukan pembunuhan. MAS diamankan oleh sekuriti saat hendak melarikan diri.

"Nggak ada yang lihat. Pertama kali lihat itu satpam Pak Tomih, yang negur itu (pelaku). Di CCTV kelihatan dia (pelaku) jalan di taman, jalan aja dia," jelas Irwan di lokasi.

Setelah melakukan pembunuhan itu, MAS diduga membuang pisau berlumuran darah di depan rumahnya.

"(Pisau dibuang) itu di situ, ada lingkaran putih," kata Irwan sambil menunjuk ke lingkaran putih.

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads