Pengacara Cut Intan Geram Pihak Armor Bertele-tele di Sidang: Tak Ada Empati

Pengacara Cut Intan Geram Pihak Armor Bertele-tele di Sidang: Tak Ada Empati

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Kamis, 28 Nov 2024 18:25 WIB
Pengacara Cut Intan, Ana Sofa Yuking (Rizky/detikcom)
Pengacara Cut Intan, Ana Sofa Yuking (Rizky/detikcom)
Bogor -

Sidang lanjutan kasus KDRT Armor Toreador (25) terhadap Cut Intan Nabila (23) selesai digelar di Pengadilan Negeri (PN) Cibinong, Bogor, Jawa Barat. Dalam sidang hari ini, Cut Intan memberikan penjelasan terkait detail KDRT yang menimpanya.

"Secara objektif mereka (saksi) menanyakan peristiwa itu, persisnya bagaimana, mencocokkan dengan BAP atau berkas yang diajukan oleh JPU (jaksa penuntut umum)," kata pengacara Intan, Ana Sofa Yuking, kepada wartawan, Kamis (28/11/2024).

Ana menjelaskan, sempat emosi saat persidangan berlangsung. Dia mengaku geram lantaran pengacara Armor sempat bertele-tele dan menanyakan sesuatu yang tidak ada korelasinya dengan kasus tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hanya saja tadi kita sempat emosi karena dari pihak penasehat hukum dari Armor seakan-akan bertele-tele dan menanyakan sesuatu yang tidak ada korelasinya sama sekali dengan peristiwa yang dialami oleh korban," ungkapnya.

"Dan menurut kami, pertanyaan itu membuat seakan-akan menggambarkan mereka tidak punya rasa empati terhadap korban," lanjut Ana.

ADVERTISEMENT

Ana menjelaskan hal tersebut berkaitan dengan pihak Armor yang menyatakan kekerasan yang dialami Intan bukan karena sesuatu yang negatif. Dia menyebutkan pihak Armor menyampaikan bahwa kekerasan dilakukan atas sesuatu yang wajar.

"Ya mereka ingin menggambarkan bahwa kekerasan ini seakan-akan bukan karena sesuatu yang negatif. Video ini kan juga dilihat majelis hakim, semua miris melihat video ini tapi kemudian ada pertanyaan yang seakan-akan bahwa perbuatan ini sesuatu yang wajar karena alasan alasan yang wajar, kan aneh sekali," bebernya.

Kasus KDRT Armor terhadap Cut Intan ini viral setelah video yang menunjukkan perbuatan Armor beredar di media sosial beberapa waktu lalu. Polres Bogor kemudian turun tangan dan menangkap Armor atas laporan dugaan KDRT.

Armor telah menjalani sidang perdana kasus KDRT. Dia didakwa melakukan KDRT dan penganiayaan terhadap istrinya, Cut Intan Nabila, yang juga merupakan selebgram.

(rdh/ygs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads