Pembunuh Ayah Jemput Anak di Bogor Jual Motor Korban ke Saudara

Pembunuh Ayah Jemput Anak di Bogor Jual Motor Korban ke Saudara

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Kamis, 24 Okt 2024 14:13 WIB
Polisi menangkap 2 begal, Ajum Jumadi dan Rian, yang membunuh pria yang mau menjemput putrinya di Bogor. Dua pelaku dihadirkan dalam jumpa pers. (Rizky AM/detikcom)
Polisi menangkap 2 begal, Ajum Jumadi dan Rian, yang membunuh pria yang mau menjemput putrinya di Bogor. Dua pelaku dihadirkan dalam jumpa pers. (Rizky AM/detikcom)
Bogor -

Ajum (37) menjadi salah satu eksekutor pembunuh Iwan Irawan (58) yang hendak jemput putrinya di Ciampea, Bogor, Jawa Barat. Ajum bersama Rian (28) kemudian mengambil motor korban dan menjualnya.

"Kemudian sepeda motor korban diambil oleh AJ, yang kemudian kendaraan tersebut dijual," kata Wakapolres Bogor Kompol Adhimas Sriyono Putra, Kamis (24/10/2024).

Ajum menjual motor korban kepada suadaranya dj daerah Cianjur. Motor Honda beAT tersebut dijual seharga Rp 2,7 juta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari hasil penjualan tersebut, AJ mendapat bagian Rp 2,1 juta, dan R mendapatkan bagian Rp 600 ribu," ungkapnya.

Motif Pelaku karena Dendam

Sebelumnya, polisi mengungkap motif Sugandi (57) membunuh Iwan Irawan (58) yang hendak menjemput putrinya di Ciampea, Bogor, Jawa Barat. Pelaku merasa dendam kepada korban.

ADVERTISEMENT

"Motif dari hasil pemeriksaan sampai saat ini adalah faktor dendam sakit hati terhadap korban," kata Wakapolres Bogor Kompol Adhimas Sriyono Putra.

Adhimas mengatakan dendam tersebut terkait dengan permasalahan utang sekitar Rp 8 juta. Sugandi yang memiliki utang dengan Iwan merasa sakit hati saat ditagih.

"Jadi informasi awal permasalahan utang-piutang. Jadi si S ini memiliki utang-piutang terhadap IR. Kemudian saat cara menagihnya mungkin ada kata-kata yang kurang enak, kurang tepat yang didengar pelaku. Sehingga sakit hati dan merencanakan pembunuhan ini," ujarnya.

(rdh/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads