Puluhan Rumah Warga di Flores Dibakar Massa Berujung 1 Orang Tewas

Puluhan Rumah Warga di Flores Dibakar Massa Berujung 1 Orang Tewas

Tim detikBali - detikNews
Selasa, 22 Okt 2024 11:15 WIB
Puing-puing rumah yang dibakar warga di Flores Timur, Senin (21/10/2024).
Puing-puing rumah yang dibakar warga di Flores Timur, Senin (21/10/2024). (Yurgo Purab/detikBali)
Jakarta -

Puluhan rumah warga Desa Bugalima, Adonara Barat, Kabupaten Flores Timur, dibakar sekelompok orang. Satu orang tewas terpanggang akibat pembakaran ini. Pembakaran ini diduga dipicu konflik tanah adat.

Puluhan rumah itu dibakar pada Senin (21/10/2024) dini hari. Adapun korban tewas bernama Simon Sanga Mado (70). Dia menderita stroke dan terjebak di dalam rumah karena tak bisa berlari untuk menyelamatkan diri.

Sebanyak 171 personel gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk menjaga keamanan di Desa Bugalima dan Desa Ile Pati setelah bentrokan. Polisi dari satuan Brimob dan tentara bersenjata lengkap terus bersiaga di lokasi kerusuhan antarwarga itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada BKO Brimob Polres Sikka 50 personel, Polres Flores Timur 50 personel, Polsek 21 personel, dan Kodim 50 personel," kata Kapolres Flores Timur AKBP I Nyoman Putra Sandita dilansir detikBali, Selasa (22/10/2024).

ADVERTISEMENT

Dia meminta warga dua desa yang terlibat bentrok itu menahan diri. Sejauh ini, situasi di lapangan sudah kondusif meski warga dilanda kekhawatiran. Polisi juga menangkap 11 orang yang diduga terlibat.

Sementara itu, Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) mengungkap duduk perkara warga dua desa saling serang hingga pembakaran 49 rumah di Desa Bugalima, Kecamatan Adonara Barat, Kabupaten Flores Timur. Penyerangan itu dipicu oleh konflik rebutan tanah adat berkepanjangan sejak 1970.

"Memang pernah dilakukan mediasi oleh Forkopimda Kabupaten Flores Timur pada 1990-an, tapi kesepakatan mengenai batas tanah yang disengketakan belum tercapai. Terakhir, pada Juli 2024, setelah pengukuran oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN), ketidakpuasan masyarakat tetap ada," ungkap Kabid Humas Polda NTT Kombes Ariasandy.

Baca berita selengkapnya di sini.

(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads